Page 8 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 8

48

meski pemerintah telah melahirkan undang-undang yang mengatur dan
berpihak kepada industri pertahanan dan Indonesia telah memiJiki beberapa
industri yang bergerak dibidang alat peralatan pertahanan serta pemerintah
telah membentuk organisasi kemite kebijakan industri pertahanan (KKIP).
Dengan adanya keinginan pemerintah untuk meningkatkan peran industri
dalam negeri teats di kumandangkan diharapkan kedepan pemerintah
dapat memenuhi kebutuhan anggaran ban TN I untuk belanja alutsistanya
yang dibangun oleh industri pertahanan dalam negeri.

          Bidang keamanan, aksi-aksi kekerasan yang sangat sering terjadi
pada masa awal reformasi, saat ini kecenderungannya semakin menurun
secara kuantitas dan situasi keamanan di Indonesia dapat dikatakan cukup
kondusif. Keadaan keamanan yang kondusif ini sangat membantu dalam
menjalankan roda usaha termasuk dalam kegiatan industri pertahanan.

f. Aspek Geografi
          Kondisi fisik bumi Indonesia serta letak geografisnya di dunia

mengandung faktor-faktor penentu strategis yang relatif permanen. Garis-
garis pantainya yang panjang, laut tentorial beserta selat-selatnya, dan
wilayah udaranya menjadi jalur pelayaran dan penerbangan intemasional.
Wilayah perbatasan yang belum berkembang, mewujudkan suatu pola
permasalahan tersendiri. Semua itu memeriukan perhatian dari segi
pertahanan dan keamanan nasional. Sebagai suatu bangsa yang berada
dalam lingkungan dunia yang luas, perjuangan mewujudkan masyarakat
yang adil dan makmur dapat mengakibatkan kepentingan bangsa Indonesia
dihadapkan kepada kepentingan bangsa lain. Dalam keadaan demikian,
bangsa Indonesia yang cinta damai mengutamakan penyelesaian masalah
melalut perundingan dan diplomasi. Tetapi, karena tidak ada jaminan bahwa
bangsa lain tidak akan menggunakan perang sebagai cara penyelesaian,
maka bangsa Indonesia harus menjalankan upaya untuk membela
dirinya terhadap berbagai bentuk perang yang mungkin dilancarkan
terhadapnya oleh bangsa lain. Dengan demikian maka Indonesia harus
mempersiapkan diri untuk menghadapi ancaman tersebut dengan salah
satunya mengoptimalkan peran industri pertahanan nasional.
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13