Page 11 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 11
65
operasi baik dari segi kuantitas maupun kualitas yang sesual
kebutuhan dan perkembangan IPTEK.
2) Tersedianya dukungan anggaran untuk
penyelenggaraan intelijen baik dalam rangka pembinaan
maupun untuk operasional sesuai kebutuhan melalui
mekanisme dan prosedur anggaran pendapatan dan belanja
negara (APBN).
d. Terwujudnya Sinergitas antar Badan/instansi penyelenggara
Intelijen Negara dan dengan badan/instansi lainnya. Ditandai
dengan adanya:
1) Meningkatnya peran Badan Intelijen Negara/BIN dalam
mengkoordinasikan perencanaan umum dan pelaksanaan
operasional kegiatan intelijen diantara badan/instansi
penyelenggara Intelijen Negara dan Kementerian
negara/LPNK yang memiliki fungsi Intelijen Negara.
2) Meningkatnya koordinasi dan kerjasama antara
badan/instansi penyelenggara Intelijen Negara baik dalam
pendidikan/latihan maupun kerjasama dalam kegiatan dan
operasi Intelijen Negara.
3) Meningkatnya koordinasi dan kerjasama antara
Badan/instansi penyelenggara Intelijen Negara dengan
badan/instansi lainnya, baik dalam pemenuhan SDM aparat
Intelijen Negara, kebutuhan saranan prasarana, bidang riset
dan Ilpengtek.