Page 2 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 2

responsibility yang tinggi, bersedia bekerja keras, dan taat
 pada kode etik yang berlaku di dalam suatu organisasi.
 7) Kepemimpinan pada tataran eksekutif, legislatif dan
yudikatif dalam berbagai tingkatan mengaktualisasikan nilai-
 nilai Akuntabilitas dan Moralitas Institusional, hal ini sangat
 penting karena dalam suatu organisasi terdiri dari nuansa
abstrak yang terdiri dari ideologi dan philosopy, pandangan
sikap, persepsi yang harus dipertahankan. Oleh karena itu
seorang pemimpin di Indonesia harus tidak mempunyai cacat
terhadap konstitusi, Pancasila, Undang Undang Dasar 1945,
NKRI, prinsip-prinsip moralitas yang konstruktif yaitu Bhineka
Tunggal Ika.
8) Kepemimpinan pada tataran eksekutif, legislatif dan
yudikatif dalam berbagai tingkatan mengaktualisasikan nilai-
nilai Akuntabilitas dan Moralitas Global/Universal yang bisa
diterima oleh bangsa lain, bisa bergaul dengan pemimpin
nasional yang lain dan berwibawa dalam hubungan dengan
bangsa-bangsa ditingkat regional maupun global, dan bisa
membawa nilai-nilai yang berlaku (standard values) bagi
bangsa Indonesia ini untuk mewarnai norm values (norma
nilai) dari organisasi internasional lainnya sehingga harkat
dan martabat bangsa Indonesia tersebut akan dihargai oleh
bangsa lain.

                                86
   1   2   3   4   5   6   7