Page 17 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 17

BAB I

                                           PENDAHULUAN

 1. Umum. Menyoroti sejarah dunia, berakhirnya Perang Dunia ke 2
 menyaksikan perimbangan bipolar dalam politik dunia dengan munculnya
 negara Amerika Serikat dan Uni Soviet. Perimbangan kekuatan dalam
 bentuk bipolar ini telah menimbulkan persaingan yang sangat sengit antar
 dua negara adidaya yang sangat terkenal pada era Perang Dingin. Perang
 Dingin kemudiannya berakhir dengan runtuhnya Uni Soviet dan muncullah
Amerika Serikat sebagai kekuatan utama. Superioritas AS setelah Perang
 Dingin boleh dikatakan sebagai bentuk unipolar dalam politik dunia.
Selanjutnya, perkembangan-perkembangan yang terjadi kembali
menggeser perimbangan kekuatan dalam politik dunia. Pergeseran
perimbangan kekuatan tercermin dengan munculnya negara-negara middle
power dan major power di peringkat kawasan. Sebagai contohnya adalah
negara China di kawasan Asia Pasifik dan negara India di kawasan Asia
Selatan. Pergeseran kekuatan yang terjadi sering dikatakan sebagai
multipolar dengan keberadaan lebih dari dua kekuatan utama serta
berkemungkinan besar berubahnya negara middle pow er menjadi great
power}

         Meninjau kawasan Asia Tenggara pula, Selat Melaka merupakan
salah satu dari 6 choke points strategis maritim yang tersebar di seluruh
penjuru dunia.21 Justeru, isu-isu politik maupun keamanan baik internal
maupun eksternal kerap mewarnai konstelasi kawasan ini. Dinamika
geopolitik kawasan yang mewarnai perjalanan negara-negara Asia
Tenggara tidak terlepas dari interaksi yang dibangun antar negara dalam

1 Raksa Ibrahim, Indonesia Dalam Balance of Power, terdapat dalam
http://ibrahimjr.wordpress.com/tag/studi-hubungan-intemasional/ diakses Rabu tgl 10 Juli
2013 pukul 14.14
2 Komiss, William & Huntzinger, LaVar, The Economoc Implications of Disruption to
Maritime Oil Choke Points, terdapat dalam http://www.cna.org
/sites/default/files/research/the%20economic%20implications%20of%20disruptions%20to
%20maritime%20oii%20chokepoints%20d0024669%20a1.pdf diakses Jumat tgl 26 Juli
2013 pukul 10.11

                                                                       1
   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21