Page 7 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 7

1

                                        KATA PENGANTAR

     Pertama-tama adalah hanya doa keselamatan itu yang selalu layak
 terucap bagi kita semua yang tak pernah lupa untuk memanjatkan puji
 syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan petunjuk
 serta karunia-Nya. Sebab sebagai salah satu peserta Program Pendidikan
 Reguler Angkatan (PPRA) L, Penulis ternyata termasuk juga yang mampu
 selamat dalam menyelesaikan tugas dari Lembaga Ketahanan Nasional
 Republik Indonesia yang berupa sebuah Kertas Karya Perorangan
(Taskap) dengan judul: “ Peningkatan Dayasaing Industri Domestik
 guna Menghadapi Kebijakan Perdagangan Internasional dalam rangka
Ketahanan Nasional.”

     Penulis memilih topik untuk segera membuat suatu karya dengan judul
sebagaimana yang ditetapkan oleh Lemhannas Rl. Penugasan ini adalah
tertuang dalam Surat Keputusan Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional
Republik Indonesia Nomor: Skep/64A//2013 Tanggal 27 Mei 2013 tentang
Penunjukan Tutor Taskap bagi Peserta PPRA L. Suatu tugas yang tentu
saja tidaklah mudah bagi Penulis untuk menyelesaikannya tanpa hadirnya
suatu proses pembelajaran, bantuan dan kebaikan hati dari berbagai pihak.

    Untuk itu, perkenankanlah Penulis menyampaikan ucapan terima kasih
yang sebesar-besarnya kepada Bapak Gubernur Lemhannas Rl yang telah
memberikan kesempatan kepada Penulis untuk mengikuti PPRA L di
Lemhannas Rl Tahun 2013. Ucapan terima kasih yang sama, Penulis juga
sampaikan kepada Tutor Taskap, yaitu Bapak Mayjen TNI (Purn) S.H.M.
Lerrick yang begitu sangat arif dan bijaksana serta kepada semua pihak
yang telah membantu dan berbagi dalam berbagai hal, yang dengan penuh
keikhlasan telah membimbing Penulis untuk membuat dan menyelesaikan
tugas Taskap ini secara tepat waktu sebagaimana ketentuan yang
dikeluarkan oleh Lemhannas RL

    Penulis sangat menyadari bahwa dengan dihadapkan pada segala
keterbatasan yang Penulis miliki, terutama pada kemampuan dalam
membuat suatu karya yang lebih bersifat policy papers, maka semua
kendala tersebut pastilah tercermin pada tingkat kualitas akademik dari
   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12