Page 19 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 19

1

          OPTIMALISASI PELAKSAN AAN PEM BANGUNAN SOSIAL-EKONOM I
                 DI W ILA YA H P E R B A TA S A N IN D O NESIA -M A LAYSIA G U N A
                  M ENINGKATKAN KOMUNIKASI POLITIK DALAM RANGKA
                              KETAHANAN NASIONAL KED UA NEGARA

                                                            BABI
                                                   PENDAHULUAN

 1. Um um .
           Globalisasi atau yang dikenali juga sebagai dunia tanpa batas telah

membentuk dunia ke arah ruang yang semakin menyempit dan posisi negara-
negara kini berada berdekatan antara satu sama lain. Kini persoalan gatra alamiah
yaitu geografi, demografi, dan sumber kekayaan alam (SKA); dan gatra sosial yaitu
ideologi, politik, ekonomi, sosial-budaya, serta pertahanan dan keamanan menjadi
saling terkait tidak hanya di tingkat nasional sahaja tetapi amat saling terkait baik di
tingkat regional maupun global. Sebagai contoh permasalahan keuangan yang
melanda negara Yunani telah memberi dampak negatif terhadap Uni Eropa (U E ).
Tidak hanya terhenti di Eropa, situasi ini secara langsung atau tidak langsung telah
memberi kesan negatif terhadap pertumbuhan ekonomi di serata pelosok dunia
termasuklah pertumbuhan ekonomi di negara-negara A S E A N . Begitu juga sekiranya
Amerika Serikat (A S ) mengalami masalah ekonomi, maka kuasa belinya akan
menurun dan akan mengakibatkan negara-negara yang mempunyai perdagangan
secara langsung dengan negara ini akan mengalami penurunan ekspor yang secara
langsung akan menyebabkan pertumbuhan tersendat-sendat ekonomi negara-
negara berkaitan.

          Pertumbuhan ekonomi negara-negara pada tahun 2011 menunjukkan
pertumbuhan ekonomi masing-masing negara luar A S E A N seperti berikut: (1) China
[8.1%], (2) India [5.3%], Australia [4.3%], Korea Selatan [2.8%], Jepang [2.7%],
Amerika Serikat [2%], Kanada [1.8%], Jerman [1.7%], Hong Kong [0.4%], Peranchis
[0.33%], United Kingdom [0% ]; dan beberapa negara A S E A N seperti berikut: Filipina
[6.4%], Indonesia [6.3%], Malaysia [4.7%], Vietnam [4%], Singapura [1.6%] dan
Thailand [0.3% ].1 Statistik ini menunjukkan bahwa ekonomi sesebuah negara itu
akan sangat saling bergantungan (inter-depency) antara satu sama lain. Statistik ini

            G D P Growth Rates, List by Country. httD://www.tradinQeconomics.com/QdD-arowth-rates-list-
bv-countrv
   14   15   16   17   18   19   20   21