Page 10 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 10
objek vital dari sumber kekayaan Negara yang dapat digunakan untuk
mensejahterakan masyarakat dari serangan atau tindakan-tindakan anarkis
para pendukung partai ketika dalam masa kampanye. Dengan demikian
pemanfaatan secara terukur akan dapat mendukung optim alisasi
pengamanan pilkada guna terwujudnya stabilitas politik.
d. Ideologi
Pengertian ideologi Pancasila pada hakikatnya bukan hanya
merupakan suatu hasil perenungan atau pemikiran seseorang atau
kelompok seperti ideologi-ideologi lain di dunia. Pancasila diam bil dari nilai-
nilai luhur budaya dan nilai religius bangsa Indonesia. Pancasila
berkedudukan sebagai ideologi bangsa dan negara. Pengertian Ideologi
Pancasila adalah kumpulan nilai/norm a yang m eliputi sila-sila dalam
pancasila tersebut. Sebagai suatu ideologi bangsa dan negara, Pancasila
diangkat dari nilai-nilai adat istiadat, nilai-nilai kebudayaan serta nilai religius
yang terdapat dalam pandangan hidup m asyarakat Indonesia sebelum
membentuk negara. Dengan kata lain, unsur-unsur yang merupakan m ateri
Pancasila diangkat dari pandangan hidup m asyarakat Indonesia sendiri.
Sebagai contoh, kebiasaan gotong royong dan musyawarah m ufakat adalah
nilai-nilai luhur budaya bangsa yang terdapat dalam Pancasila. Pancasila
sebagai Ideologi berarti Pancasila dijadikan sebagai pandangan hidup bagi
bangsa Indonesia. Inilah kekuatan yang dim iliki Pancasila sebagai ideologi
nasional yang menjadi salah satu dari 4 Pilar Kehidupan Berbangsa dan
Bernegara Indonesia, selain UUD NRI 1945, Sesanti Bhinneka Tunggal Ika
dan NKRI. Karena nilai perekat yang dim iliki oleh Pancasila, maka Pancasila
berperan sebagai conditio sine qua non (syarat m endasar yang tidak boleh
tidak) dim iliki bangsa Indonesia dalam m engintegrasikan dirinya dalam
dalam wadah NKRI. Ideologi dimaknai sebagai keseluruhan pandangan,
cita-cita, nilai, dan keyakinan yang ingin diwujudkan dalam kenyataan hidup
nyata. Ideologi dalam artian ini sangat diperlukan, karena mampu
membangkitkan kesadaran akan kemerdekaan, memberikan arahan
mengenai dunia beserta isinya, serta menanamkan semangat dalam
perjuangan masyarakat untuk bergerak melawan penjajahan dalam segala
50