Page 14 - Perpustakaan Lemhannas RI

44

konektivitas transportasi di daerah terutama daerah perbatasan
Negara karena dimungkinkan munculnya perbedaan skala prioritas
dalam pembangunan. Jika pembangunan konektivitas transportasi di
daerah perbatasan Negara tidak diprioritaskan, tentu akan berdampak
terhadap perwujudan kesejahteraan dan keamanan yang pada
akhirnya akan berpengaruh terhadap pemantapan Tannas.

f. Ekonomi

Perekonomian nasional dalam dekade terakhir telah
menunjukkan progres pertumbuhan yang positif. Tahun 2004, PDB
per kapita mencapai US$ 1.177 dan pada tahun 2009 meningkat
menjadi US$ 2.299 dolar Amerika. Angka ini terus meningkat, dan
mencapai 3.592 dolar Amerika pada tahun 2013 dan pada akhir tahun
2014, PDB per kapita diharapkan mendekati 5.000 dolar Amerika67.

Perekonomian Indonesia saat ini masih bertumpu pada ekspor
natural resources. Besarnya kontribusi sumber daya alam (SDA) pada
product domestic brutto (PDB) nasional dan meningkatnya
pertumbuhan ekonomi ini belum mampu mendongkrak kesejahteraan
macyarakat karena angka kemiskinan dan pengangguran masih
tinggi, terutama pada daerah penghasil SDA. Angka kemiskinan dan
pengangguran di daerah yang kaya SDA relatif tinggi dibandingkan
dengan daerah lainya yang kurang kaya, karena tidak terjadi
peningkatan kesempatan kerja, pendapatan dan kesejahteraan
masyarakat. Keadaan ini menunjukkan lemahnya dan rapuhnya
sistem ekonomi bangsa Indonesia karena tidak adanya kemandirian
ekonomi. Pemerataan kemakmuran dan kesejahteraan menjadi
tantangan pada daerah perbatasan Negara karena belum tersedianya
konektivitas transportasi secara memadai.

g. Sosial Budaya

Perkembangan dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi
(iptek) dalam kemasan globalisasi, terutama teknologi informasi dan

67 http:/Awww.jumalpariemen.com/view/5535/presiden-siap-tuntaskan-sasaran-dan-capaian-rpjmn-2010-2014.html tanggal 30 Juli 2014
jam 1350