Page 16 - Perpustakaan Lemhannas RI

70

untuk menigkatkan jumlah rata-rata lama sekolah penduduk usia di atas 15 tahun,
dan penyediaan lapangan pekerjaan baru melalui peningkatan pertumbuhan
ekonomi untuk menampung angkatan keija. Untuk itu, di bawah ini dikaji setiap
penawaran peluang bonus demografi, yaitu:

a. Penawaran Tenaga Kerja Dalam Jumlah Banyak

Konsepsi pemanfaatan peluang tenaga kerja diarahkan untuk
meningkatkan kesejahteraan penduduk usia produktif beserta keluarganya
melalui penyediaan lapangan pekerjaan baru. Dalam penyerapan tenaga
kerja baru perlu pertumbuhan ekonomi yang memadai. Menurut para ahli
ekonomi bahwa setiap satu persen pertumbuhan ekonomi dapat menyerap
sekitar 200-400 ribu tenaga kerja baru. Hubungan pertumbuhan ekonomi
dan jumlah penduduk yang bekerja memiliki hubungan timal-balik. Dengan
demikian semakin tinggi pertumbuhan ekonomi, maka akan semakin
banyak tenaga kerja yang dapat diserap. Sebaliknya, semakin banyak
penduduk yang bekerja, akan semakin besar peluang bagi pertumbuhan
ekonomi. Untuk itu tenaga kerja perlu memiliki pendidikan dan
keterampilan yang memadai. Dengan bekal kemampuan dan keterampilan
yang memadai dengan skill yang memenuhi standar internasional, tenaga
kerja Indonesia bukan hanya dapat mengisi kesempatan kerja yang tersedia
di dalam negeri tetapi juga diharapkan mampu mengisi lowongan pekerjaan
di negara lain yang pada saat bersamaan mulai atau sedang mengalami
aging population seperti di Singapura, Thailand, Taiwan, China, Jepang
dan beberapa negara lain di kawasan Asia.

Peningkatan jumlah penduduk usia produktif yang amat pesat
selama periode bonus demografi seharusnya diimbangi dengan penyediaan
lapangan pekerjaan baru yang memadai. Jika lapangan pekerjaan baru tidak
mamu menampung jumlah angkatan keija, maka dapat diprediksi akan terjadi
peningkatan jumlah pengangguran yang besar secara terus menerus.
Kondisi kesempatan kerja Indonesia dari tahun ke tahun makin
menunjukkan hasil yang baik meskipun belum optimal untuk menampung
mayoritas angkatan keija. Secara absolut, “jumlah orang yang bekerja telah