Page 3 - Perpustakaan Lemhannas RI

69

pengambil keputusan dan bertanggung jawab terhadap apa
yang sudah diputuskan , maka hal tersebut diatas akan dapat
berdam pak baik bagi pengikut atau bawahannya dan
m endorong tumbuhnya perilaku yang taat terhadap etika ,
prosedur dan hukum sehingga meningkatkan efektifitas dan
efisiensi organisasi yang dipimpinnya .Hal tersebut diatas
sudah barang tentu akan memberikan kontribusi terhadap
penerapan prinsip prinsip untuk mewujudkan good governance
dim ana pemerintahan dikelola secara efektif dan efisien ,
transparan dan akuntabel , pelayanan public yang diberikan
berkualitas , professional , dan tumbuhnya sinergitas antara
pemerintah * dunia usaha dan masyarakat . Kondisi yang
sedem ikian tertib akan memberikan dorongan tumbuhnya
sikap disiplin y sesuai etika , prosedur dan hukum
dilingkungan pemimpin maupun pengikutnya yang mengarah
kepada kondisi yang bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme
(K K N ) sehingga upaya untuk mencapai pemerintahan yang
bersih dari praktek Korupsi , kolusi dan Nepotisme (clean
go vern m en t) akan dapat untuk diwujudkan.

b. Kontribusi good governance dan clean government terhadap
pembangunan nasional.
Dalam situasi tata kelola pemerintahan yang baik yang
m emenuhi prinsip prinsip good governance mengakibatkan
pemerintahan akan dapat berjalan secara efektif dan efisien
akan menekan praktek korupsi , kolusi dan nepotisme
sehingga pemerintahan bersih . Apabila pemerintahan dapat
dikelola dengan baik dan pemerintahan bersih dari korupsi ,
kolusi dan nepotisme maka akan sangat mempengaruhi
seluruh aspek kehidupan nasional yang ulet dan tangguh
dalam menghadapi segala bentuk tantangan , ancaman,
ham batan dan gangguan baik dari luar maupun dari dalam
dan apa bila kondisi tersebut dipelihara dan ditingkatkan