Page 6 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 6

Menurut Kamus Bahasa Indonesia, peran memiliki pengertian
            perangkat tingkah laku yang diharapkan yang dimiliki oleh seseorang
            yang berkedudukan di masyarakat.5

            b. DPD RI
                DPD RI merupakan lembaga legislatif dalam sistem, tata negara

            Republik Indonesia. DPD RI pertama yang dibentuk pada tahun 2004
           dimana setiap propinsi dipilih secara langsung melalui pemilihan umum.
           DPD merupakan parlemen nasional yang mewakili daerah dan
           bersidang di ibukota negara.

                Berdasarkan Undang-Undang No.27 Tahun 2009 tentang Majelis
           Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan
           Perwakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, pasal 221
           menyebutkan bahwa “DPD terdiri atas wakil daerah tiap propinsi yang
          dipilih melalui pemilihan umum”. Sedangkan Pasal 222 menyebutkan
          bahwa “DPD merupakan lembaga perwakilan daerah yang
          berkedudukan sebagai lembaga negara”

          c. Nasionalisme
               Nasionalisme adalah manifestasi kesadaran bernegara atau

          semangat bernegara.56 Jika kita ingin mengetahui bagaimana semangat
          bernegara itu berkembang di Indonesia, sudah sewajarnya kira harus
          meninjau kehidupan kenegaraan di berbagai daerah di lingkungan
         Indonesia dari zaman penjajahan hingga sekarang.

               Dilihat secara etimologis, nasionalisme berasal dari kata nation
         yang berarti bangsa. Pengertian bangsa adaah sejumlah orang yang
         dipersatukan karena persamaan cita-cita dan kerinduan untuk
         bernegara sendiri. Menurut Ernesr Renan, yang dimaksud nation atau
         bangsa adalah kehendak untuk bersatu dan bernegara, Sedangkan
         menurut Otto Bauar, bangsa adalah suatu persatuan perangai atau

5 Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Kamus Bahasa Indonesia. Jakarta : B a l a ^
Pustaka. 1999
6Slamet Muljana. Kesadaran Nasional Dari Kolonialisme Sampai Kemerdekaan.
Yogyakarta : LKIS Yogyakarta. 2008. Hal. 1.
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11