Page 15 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 15

REVITALISASI SISTEM INOVASI DAN PENDIDIKAN NASIONAL GUNA
 MENINGKATKAN SINERGI HUBUNGAN PEMERINTAH DAN PEMERINTAHAN

                         DAERAH DALAM RANGKA KEUTUHAN NKRI

                                               Bab I
                                         Pendahuluan

1. Umum.
        Indonesia memiliki jumlah penduduk sebesar 237.641.326 jiwa (hasil sensus

   penduduk tahun 2010) dengan angka pertumbuhan 1.49% dan peringkat 4 di

    dunia stelah RRC, India, dan USA (LEMHANNAS, 2012). Sumber daya manusia
    dalam jumlah sangat besar tersebut memiliki berbagai keanekaregaman daiam hal
    suku, agama, ras, dan pola pemikiran. Situasi ekonomi, sosial, dan politik Indonesia
    secara makro berkontribusi terhadap kemajuan dan pengembangan sumber daya
    manusia Indonesia dari Sabang hingga Merauke.

       Seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi serta kerja sama global
    maupun regional lintas sektor menuntut setiap bangsa untuk berdaya dan
    berkompetisi secara terbuka dalam memajukan setiap unsur dalam kehidupan
    berbangsa dan bernegara. Pendidikan menjadi bekal utama dan mendasar bagi
    setiap individu untuk mengembangkan kemampuan dan mempelajari berbagai
    pengetahuan untuk kemajuan bangsa. Sebagai warga negara Indonesia yang
    menjunjung nilai-nilai luhur kebangsaan, pendidikan merupakan suatu upaya
    bersama yang melibatkan seluruh unsur masyarakat dalam rangka menghasilkan
   sumber daya manusia berkualitas dan berbudi pekerti luhur serta menghasilkan
    produk inovasi yang dapat dimanfaatkan secara luas demi kepentingan bangsa dan
    negara.

       Untuk menjamin pemerataan akses dan kualitas pendidikan nasional yang masih
    menjadi masalah di hampir seluruh wilayah Indonesia, Pemerintah sebagai

                                                                                                                  l
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19