Page 15 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 15
kekuatan militer. Strategi militer barn sangat memberikan kontribusi tertiadap
keberhasilan medan pertempuran.
Dengan kemajuan pesat dalam medan pertempuran, lobi anti-
perdamaian berputar dengan kecepatan penuh. Tapi pemerintah tidak
memberikan ke tekanan yang ekstrim yang di bawa oleh pro Media LTTE
dan organisasi lainnya.Dalam melakukan hal itu tidak pemah gagal
mempertahankan keramahan dalam hubungan diplomatik intemasional
dengan komunitas global.Pemerintah berhasil menemukan teman-teman
intemasional baru yang mendukung upaya militer.Pemerintah juga
mempertahankan hubungan baik dengan negara-negara tetangga yang
dukungannya sangat penting bagi upaya nasional.
21.2 Rehabilitasi dan rekonstruksi
Dengan operasi militer pada pemerintah, ditinggalkan dengan
rehabilitasi dan rekonstruksi dari zona bekas konflik.Pemusnahan ranjau,
pemukiman kembali pengungsi, rekonstruksi infrastruktur, menyediakan
fasilitas-fasilitas pokok dan rehabilitasi kombatan merupakan hal penting
dalam daftar agenda pemerintah.Sebuah rencana aksi yang komprehensif
ditarik dan pekerjaan dipercepat melalui program55,Uthuru Wasanthaya'
(Northern Spring) dan "Negenahira Udanaya '(Reawakening of the East).
Ada lebih dari 280.00056 pengungsi yang perlu dimukimkan
kembali.Sebagian besar wilayah utara dan bagian timur merupakan wilayah
ranjau oleh LTTE.Akibatnya Pusat Aksi Ranjau Nasional (National Mine
Action Center /NMAC) didirikan pada bulan Juli 2010 melaksanakan
pekerjaan pembersihan ranjau.Sejauh 98.34% daerah ranjau telah
dibersihkan.Ada 11.700 pejuang LTTE menyerah atau ditangkap yang perlu
direhabilitasi.Fasilitas khusus dibuat untuk mengakomodasi pemuda yang
terdoktrinasi dan memberikan mereka pelatihan kejuruan dan
59 Kementerian Pembangunan Ekonomi, 16 Juni 2013, Pembangunan Regional dl Sri lanka.
59 Gugus Tugas Kepresidenan bagi Permukimanan Kembali, 2011, Program Kemanusiaan
Sri Lanka, Pembangunan dan Keamanan di Propinsi Sebelah Utara.
69