Page 11 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 11
Model proses rehabilitasi ‘six plus one'70 diadopsi untuk penerima
manfaat dari program rehabilitasi. Proses ini bersandar pada enam pilar,
yaitu kegiatan spiritual, agama/budaya, kegiatan kejuruan/mata pencaharian,
terapi psikologis/kreatif, olahraga/kegiatan ekstrakurikuler dan kegiatan
sosial budaya/pendidikan. Program peningkatan kesadaran masyarakat juga
dilakukan, dan upaya yang dilakukan untuk menyadarkan masyarakat untuk
kebutuhan penerima manfaat sehingga mereka akan lebih mudah menerima
reintegrasi mereka.
Perhatian khusus diberikan kepada 59471 tentara yang
menyerah.Sebuah program rehabilitasi khusus diselenggarakan untuk
mereka, dengan bantuan dari UNICEF.Program ini dilakukan di Pusat
Perlindungan Anak di Poonthottam dan Universitas Hindu Ratmalana.Banyak
usaha yang dilakukan untuk menyediakan konseling yang tepat bagi para
penerima manfaat anak.Kegiatan pembangunan rohani khusus dan program
budidaya nilai positif dilakukan untuk mereka. Pendidikan formal diberikan,
dengan kelas yang dilakukan kepada lebih dari 200 siswa antara kelas 8 dan
kelas 11, dan 65 siswa untuk Sekolah Tingkat Lanjutan. Beberapa program
enam pelatihan kejuruan juga dilakukan dalam beberapa mata pelajaran
termasuk teknologi informasi, estetika, pertukangan, batu, budaya
kecantikan.Pelajar yang menjadi penerima manfaat dipersatukan kembali
dengan keluarga mereka dalam satu tahun, meskipun 74 orang kembali ke
Universita Hindu Ratmalana untuk melanjutkan program pendidikan yang
telah mereka ikuti.
Penerima manfaat rehabilitasi dari kalangan dewasa awalnya
ditempatkan di 22 akomodasi pelindung dan pusat rehabilitasi yang dikelola
oleh Biro Komisaris Jenderal Rehabilitasi.Semua pusat dibangun untuk
standar yang baik.Hal ini penting untuk menekankan fakta bahwa beberapa
lembaga intemasional dan organisasi non pemerintah seperti IOM dan
UNICEF diberi akses gratis dan tak terbatas ke pusat rehabilitasi.Demikian
70Seminar, 31 Mel* 02 Juni 2011, Menaklukkan Terorisme : Pengalaman Sri Lanka,
Colombo, Sri Lanka.
71 Kementerian Pertahanan dan Pembangunan Perkotaan Sri Lanka, 18 June 2013, Tentara
Anak di Sri Lanka and Rehabilitasi Mereka.
81