Page 12 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 12
52
memudar dengan keberadaan nilai-nilai yang datang dari
lingkungan global. Masyarakat Indonesia yang tadinya ramah
tamah, suka menolong, dan dimiliki sifat kegotong-royongan
mulai berganti karakter individualistik dan golongan, keras dan
sebagainya.
Pergeseran karakter masyarakat yang cenderung mengarah
ke individualistik akan dapat dihambat dengan meningkatkan
kesejahteraan melalui penataan logistik yang akhirnya akan
bermuara pada peningkatan daya saing dan ketahanan ekonomi.
e. Politik
Dalam bidang politik, pemahaman politik oleh sebagian
komponen bangsa telah memacu kepedulian terhadap dinamika
kehidupan berbangsa dan bernegara. Namun pada sisi yang lain,
akibat adanya pemahaman politik secara sempit yang
diakibatkan belum adanya kedewasaan berpolitik, dapat
menimbulkan kecenderungan mengentalnya kotak-kotak dalam
masyarakat yang berpotensi menjadi konflik. Belum adanya
kedewasaan dalam berpolitik dan berdemokrasi juga membentuk
apa yang disebut oleh Aziz (2011) sebagai politik dinasti.
Menurut Aziz Politik Dinasti secara sederhana dapat dipahami
sebagai praktik kekuasaan dimana anggota keluarga (sanak-
famili) diberi dan/atau mendapat posisi dalam struktur kekuasaan
sehingga kekuasaan hanya terbagi dan terdistribusi di kalangan
kerabat dan keluarga sedarah.801
Bangsa Indonesia dalam kurang dari 1 (satu) tahun ke depan
akan menyelenggarakan pemilihan umum Legislatif dan
Presiden. Kesiapan bangsa dalam menghadapi tantangan,
80www.indonesia.go.id/in/potensi-daera_h/sumber-daya-alam
81 Aziz, Abdul, 2012, Politik D in a s ti: Kecenderungan dan Kegelisahan dimuat dalam Jurnal
Ilmu Pemerintahan edisi 36 Tahun 2012, Penerbit Masyarakat Ilmu Pemerintahan
Indonesia (M IP I): Jakarta