Page 8 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 8
48
Indonesia yang terbentang dari Sabang hingga Merauke menjadi
kendala dalam beberapa aspek pencapaian program M D G s di
Indonesia.
Masalah kependudukan tetap menjadi isu yang sangat
penting dan mendesak, utamanya yang berkaitan dengan aspek
pengendalian kuantitas penduduk, peningkatan kualitas
penduduk dan pengarahan mobilitas penduduk, jika dikaitkan
dengan potensi ancaman ledakan penduduk kedepan. Saat ini
penduduk dunia telah mencapai 7 milyar jiwa atau bertambah 1
milyar jiwa hanya dalam waktu 10 tahun (pada tahun 2000
jumlah penduduk dunia sekitar 6 milyar). Berdasarkan hasil
sensus 2010, penduduk Indonesia bertambah 32,5 juta jiwa, dan
rata-rata pertumbuhan 1,49 persen. Apabila laju pertambahan
penduduk masih 1,49 persen seperti sekarang, maka jumlah
penduduk Indonesia pada tahun 2045 menjadi 450 juta jiwa. Hal
ini berarti, 1 dari 20 penduduk dunia adalah orang Indonesia.
Kendala kependudukan di Indonesia bukanlah semata-
mata masalah kuantitas tetapi juga berkaitan dengan masalah
kualitas dan mobilitas. Kiranya perlu kita renungkan bersama
apa arti dan implikasi pertambahan penduduk kita rata-rata 3,5 -
4 juta tiap tahun atau hampir mencapai 10.000 setiap hari.
3) Terorisme merupakan kejahatan transnasional, yang dampaknya
luar biasa, mengerikan dan menimbulkan trauma bagi korban
maupun keluarganya. Banyak negara, termasuk Indonesia,
menjadikan terorisme sebagai musuh dan sekaligus target
pemberantasan. Karenanya, mewaspadai ancaman terorisme
menjadi suatu keharusan.
Sejarah kelam tindak terorisme cukup mewarnai di
Indonesia. Di Indonesia, terorisme dengan menggunakan
serangan bom di mulai sejak 2000, diikuti dengan serangan bom