Page 14 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 14

RICE B L A ST                     S ejum lah bakteri, virus dan racun m erupakan ancam an yang signifikan untuk
                                  m an usia, tapi banyak agen biologis dunia lebih m em ilih m angsa yang
                                  berbeda: tanam an pangan yang dibudidayakan. M em otong suplai m akanan
                                  m usuh ad alah strategi m iliter y an g telah teruji, apakah A nda m em bela tanali
                                  air A nda terhadap pasukan invasi atau m engepung kota bertem bok. T anpa
                                  m ak an an , pop ulasi m elem ah, p an ik, kerusuhan dan akhirnya m ati.
                                  B eberapa negara, terutam a A m erika S erikat dan R usia, telah m encurahkan
                                  banyak penelitian terhadap pen yak it d a n bahkan se ran g g a yan g
                                  nienargetkan tanam an pangan utam a.

 RTNDERPES                        R in d e rp e s d ise b a b k a n o leh v iru s te rk a it erat d en g an cam p ak , dan itu
                                  m em pengaruhi ternak dan hew an rum inansia lainnya seperti kam bing, bison
                        'J m E t  dan jera p ah . K ondisi ini sangat m enular, m enyebabkan dem am , kehilangan
V IR U S N IPA H                  n afsu m akan, disentri dan radang selaput lendir. K ondisi m engisap selam a
                                  en am sam pai 10 hari, ketika hew an biasanya m eninggal akibat dehidrasi

                                  V iru s N ip ah d iid en tifik asi p ad a b u lan A pril 1999, k etika itu m enyebabkan
                                  w abah penyakit sa ra f dan pernafasan pada peternakan babi di Sem enanjung
                                  M alaysia, yang m engakibatkan 257 kasus m anusia, term asuk 105 kem atian
                                  m a n u s ia d a n p e m u s n a h a n s a tu j u t a b a b i. D i S in g a p u r a , 11 k a s u s , te r m a s u k
                                  satu kem atian, terjadi pada pekerja rum ah potong hew an terkena babi yang
                                  d iim p o r dari peternakan yang terkena M alaysia. V irus N ipah telah
                                  d iklasifikasikan oleh Pusat P engendalian dan P encegahan P enyakit sebagai
                                  agen K ategori C . N am a "N ipah" m engacu pada tem pat, Sungai N ipah di
                                  N eg eri Sem bilan N egara, M alaysia, sum ber kasus m anusia dari m ana virus
                                  N ip ah pertam a kali diisolasi.

V IR U S C H IM ER A              V irus chim era didefinisikan oleh P usat B iologis V eteriner A m erika sebagai
                                  "m ikroorganism e hybrid baru yang diciptakan dengan bergabung fragm en
                                  asam nukleat dari dua atau lebih m ikroorganism e yang berbeda di m ana
                                  m asing-m asing m inim al dua fragm en m engandung gen penting yang
                                  diperlukan untuk replikasi. " Istilah chim era sudah dirujuk ke organism e
                                  individu yang tubuhnya m engandung populasi sel dari zigot yang berbeda
                                  atau organism e yang dikem bangkan dari bagian em brio yang berbeda. D alam
                                  m itologi, chim era adalah m akhluk seperti H ip p o g riff atau G ryphon yang
                                  te rb e n tu k d ari b ag ian b in ata n g y a n g b e rb ed a , d em ik ian n am a u ntuk v iru s ini.
                                  Pada akhir tahun 1980-an, pem erintah U ni Soviet m engem bangkan project
                                  C him era yang berusaha m engkom binasikan antara sm allpox dan ebola
                                  m enjadi 1 virus super.
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19