Page 6 - Perpustakaan Lemhannas RI

Proses kehidupan beragamapun tidak tertepas dari pengaruh interaksi
dengan lingkungan strategis. Perkembangan ini pertu dicermati dan
dianlisipasi karena pesatnya perkembangan ideologi yang terkait ajaran
agama dan aliran-aliran kepercayaan telah merubah tatanan kehidupan
masyarakat. Dengan demikian agama berfungsi untuk m engem bangkan
m utu/kualitas seseorang sebagai individu dan sebagai anggota
m asyarakat. Selain itu, agama juga menjadi Ideologi terbuka dan bersifat
universal dan sekaligus investasi yang dipengaruhi oleh lingkungannya,
baik global seperti dinamika penduduk, tingkat mutu m a sya ra kat yang
re lig io u s dan cerdas yang d itun tut oleh perkem bangan ideologi
besar dunia dan pengaruh lingkungan nasional yang secara
langsung m aupun tid a k langsung berpengaruh terhadap harmonisasi
antar umat beragama.

M enghadapi perkem bangan lingkungan strategis, maka
um at beragam a harus dapat m encerm ati peluang yang dapat
dimanfaatkan serta mengantisipasi kendala yang menjadi tantangan yang
menghambat tercapainya aktualisasi mlai-nilai Pancasila dalam
harmonisasi antar umat beragama dalam rangka ketahanan nasional.

16 Perkem bangan G lobal

Dalam mencermati perkembangan global ada berbagai isu yang
implikasinya mampu menerobos batas-batas negara tanpa bisa dihindari
oleh siapa pun. Ciri global adalah dengan muatan demokratisasi, hak
asasi manusia dan lingkungan hidup, yang telah menjadi isu intemasional
yang oleh negara-negara berkembang menjadi sesuatu yang merisaukan
karena tekanan negara maju dengan dalih penerapan nilai-nilai universal
dalam rangka memenuhi kepentingan negara-negara maju tersebut.

a. Pasca perang dingin, dunia menghadapi dua isu utama. Di satu sisi
terjadi globalisasi. Di lain sisi terjadi penguatan identitas kultural. Isu-
isu kultural seperti agama marak di mana-mana. Banyak yang
menganggap era pasca perang dingin adalah juga era kebangkitan
agama. Hampir semua agama mengalami kebangkitan. Pada saat
46