Page 8 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 8

90

2013 merupakan sebuah kurikulum yang mengutamakan
pemahaman, skill, dan pendidikan berkarakter,siswa dituntut untuk
paham terhadap materi, aktif dalam berdiskusi dan presentasi serta
memiliki sopan santun disiplin yang tinggi. Namun dalam
implementasinya masih ada beberapa permasalahan yang perlu
diselesaikan seperti distribusi buku paket yang belum merata,
adanya tenaga pengajar yang belum paham tentang maksud dan isi
dari Kurikulum 2013, standard penilaian terhadap aspek affektif
(sikap dan budi pekerti serta sopan santun), profesionalisme tenaga
pengawas perlu dipertanyakan karena mayoritas diisi oleh personel
senior dan sebentar lagi akan pensiun sehingga etos kerjanya
kurang optimal. Sedangkan Infrastruktur, fasilitas dan jumlah guru
diperlukan untuk mempermudah akses masyarakat kepada
pendidikan di daerah.

c. Untuk meningkatkan kualitas kesehatan penduduk disarankan
Kemenkes dan Kemendikbud merumuskan untuk menambah atau
memperbanyak jumlah tenaga kesehatan seperti dokter, bidan dan
perawat yang saat ini belum sebanding dengan jumlah penduduk
serta meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
Penambahan tenaga kesehatan dokter di beberapa fakultas
kedokteran perguruan tinggi negeri maupun swasta, memperbanyak
sekolah bidan dan perawat dengan biaya yang murah agar dapat
diakses oleh seluruh lapisan masyarakat. Pelayanan kesehatan
yang baik sangat diperlukan agar masyarakat merasa nyaman dan
percaya terhadap tenaga kesehatan di daerahnya.

d. Untuk meningkatkan penyediaan lapangan kerja untuk
penduduk disarankan Kemenperin, Kemendag, Kemenakertrans,
Kemenegkop dan UKM, merumuskan untuk menciptakan lapangan
kerja melalui investasi. Perbaikan iklim investasi menjadi salah satu
tantangan terpenting yang dihadapi oleh Pemerintahan yang baru.
Masyarakat donor internasional dan masyarakat bisnis sangat
menganjurkan Pemerintahan yang baru dapat segera
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13