Page 20 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 20

2

  Australia dan berbatasan langsung dengan laut China Selatan. Dengan
  kondisitersebut, Indonesia harus menjadi inisiator untuk mewujudkan
  stabilitas kawasan regional serta mengajak peran serta dari seluruh negara
  kawasan Asia Tenggara melalui kerjasama keamanan maritim antara
 negara-negara ASEA N .

         Sebagai jalur lintas laut yang sangat strategis, wilayah perairan
 A SEA N sangat potensial terhadap terjadinya tindak kejahatan non
 tradisional lintas negara, terlebih dengan belum adanya badan kerjasama
 keamanan maritim antar negara A S EA N yang dapat menjamin wilayah
 tersebut bebas dari ancaman kejahatan non tradisional diatas. Hal ini telah
 mempengaruhi kebijakan keamanan global terutama negara negara besar
 yang dijadikan alasan untuk turut serta dalam mencampuri urusan
 pemeliharaan keamanan kawasan regional2 dengan dalih mengamankan
 kepentinganya. Yang perlu diperhatikan adalah, dalam perkembangan
 lingkungan strategis global, kawasan A S E A N menjadi daya tarik bagi
negara-negara luar kawasan, dimana kawasan menjadi sarana tempat
mendapatkan bahan baku industri sekaligus sebagai tempat untuk
memasarkan produk-produk industri. Hal ini mengingat bahwa secara
geografi wilayah perairan kawasan A S E A N mencakup luas tiga kali lebih
besar dari wilayah daratan dengan luas 4.460.000 km2, 3 % dari total lahan
bumi, sehingga kaya akan hasil sumber kekayaan alam (S K A ) dari laut.
Sedangkan dalam bidang demografi, populasi kawasan A S E A N sekitar 600
juta orang, 8,8% dari populasi dunia. Dengan PDB nominal gabungan,
pada tahun 2010, telah tumbuh menjadi U S $ 1,8 triliun.3Kondisi ini akan
sangat mempengaruhi terwujudnya ketahanan nasional bangsa Indonesia,
sebagai prasarat untuk melanjutkan pembangunan dalam rangka
mewujudkan tujuan nasional, karena dalam mengatur dan
meyelenggarakan kehidupannya, bangsa Indonesia tidak terlepas dari
pengaruh interaksi dengan lingkungannya, baik dalam lingkup nasional,
regional maupun global.

2 Departemen Pertahanan, 2008, locit hal 12
3Ensiklopedia, Asosiasi Bangsa Bangsa Asia Tenggara, diunduh dari
http://en.wikipedia.org/wiki/Association_of_Southeast_Asian_Nations, bulan April 2014.
   15   16   17   18   19   20   21