Page 7 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 7

99

        g. Dengan terbentuknya Badan Koordinasi Keamananan Maritim
        ASEANakan memberikan kontribusi bagi tercegahnya kejahatan lintas
        negara seperti; terorisme, penyelundupan barang, illegal migrant,
        penyelundupan anak-anak dan wanita, pembuangan limbah bahan
        berbahaya berbahaya dan beracun (B3), illegal logging, illegalfishing dan
        illegal m/n/ngkawasan ASEAN demi meningkatkan ketahanan nasional.

29. Saran.
        Untuk dapat mewujudkan terbentuknyaBadan Koordinasi Keamanan

Maritim ASEAN guna mencegah kejahatan lintas negara dalam rangka
ketahanan nasional, maka beberapa hal yang dapat disarankan meliputi;

       a. Sebagai kelanjutan dari upaya pembentukan Badan Koordinasi
       Keamanan Maritim ASEAN, stakeholders dalam bidang keamanan
       maritim menyusun kajian tentang studi kelayakan yang didasarkan pada
       estimasi pengaruh ancaman tindak kejahatan lintas negara kawasan
      ASEAN.

       b. Sebagai langkah awal dalam upaya pembentukan Badan Koordinasi
      kemanan maritim ASEAN, Kemenkopolhukkam menyiapkan Bakorkamla
      sebagai embrio dari badan perwakilan Badan Koordinasi Keamanan
      Maritim ASEAN di Indonesia.

      c. Langkah berikutnya adalah mensosialisasikan naskah awal
      pembentukan Badan Koordinasi Keamanan Maritim ASEAN kepada
      presiden RI, untuk disosialisasikan kepada kepala pemerintahan masing-
      masing negara ASEAN pada Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN, serta
      kepada sekretaris jenderal ASEAN, agar dapat ditindaklanjuti melalui
      pertemuan antara menteri luar negeri ASEAN (ASEAN M inister o f
      Foreigner) guna mewujdukan terealisasikannya Badan koordinasi
      Keamanan ASEAN yang dapat mencegah terjadinya tindak kejahatan
      lintas negara.
   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12