Page 4 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 4
mengantisipasi terjadinya ancaman pandemi penyakit menular. Sebagai
langkah preventif, ASEAN telah membangun networking dengan negara di
iuar kawasan dan organisasi internasional. Misalnya, dalam stockpiling
antiviral drugs and personnel protective equipment di salah satu negara
ASEAN. Seiain itu, kekhawatiran terhadap meningkatnya penderita HIV/AIDS
di kawasan telah mendorong para Pemimpin ASEAN untuk menyepakati
ASEAN Commitment on HIV/AIDS.
e. Kesetaraan Gender, Pemajuan dan Perlindungan Wanita.
Tantangan bagi kerjasama ASEAN di bidang wanita disebabkan oleh adanya
perbedaan sistem poiitik dan kebijakan masing-masing negara anggota
ASEAN. Oleh karenanya, dalam menghadapi tantangan ini, negara-negara
anggota ASEAN perlu berupaya untuk membentuk persamaan persepsi dan
prinsip-prinsip dasar dalam pemajuan kerjasama regional di bidang wanita.
Sejauh ini, ASEAN telah memiiiki 4 deklarasi terkait isu wanita yaitu: (i)
Declaration on the Advancement o f Women in ASEAN, 1988; (ii) Declaration
on H IV and AID S, 2001; (iii) Declaration against Trafficking in Persons
P articularly Women and Children, 2004; dan (iv) Declaration on the
Elim ination o f Violence against Women (DEVAW), tahun 2004. Seiain itu juga
telah tersusun W ork Plan on Women’s Advancement and Gender Equality
(2005-2010) serta Work Plan to Operationalize the Declaration on the
Elim ination o f Violence against Women in ASEAN.
ASEAN merupakan soko guru poiitik Iuar negeri Indonesia karena
negara-negara ASEAN merupakan iingkaran terdalam dari lingkaran-
lingkaran konsentris pelaksanaan poiitik Iuar negeri Indonesia. Pendekatan
lingkaran-iingkaran konsentris menegaskan besarnya pengaruh lingkungan
eksternal terdekat terhadap situasi domestic Indonesia. Oleh karena itu,
terciptanya kawasan Asia Tenggara yang stabii, aman, damai dan kondusif,
serta terjalinnya hubungan harmonis dengan negara-negara di Asia Tenggara
dirasakan sangat penting dan merupakan modal dasar pembangunan
nasional Indonesia.
Kerja sama Dalam Lingkup ASEAN Indonesia memiiiki kepentingan-
kepentingan dan titik berat dalam pelaksanaan kerja sama dalam ASEAN.
70

