Page 2 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 2

-46-

           dengan kebebasan yang berlebihan, antara lain ditandai
           dengan kebebasan perorangan yang berlebihan.

                    Kesadaran berpolitik masyarakat meningkat, disebab­
           kan adanya keberanian dan kebebasan dalam menyuarakan
          aspirasi kelompoknya, di sisi lain para politisi dan elit politik
          dalam melaksanakan demokrasi tidak disertai dengan
          pemahaman aturan dan etika berdemokrasi, sehingga sering
          terjadi silang pendapat, perang opini dan menonjolnya
          kepentingan kelompok serta pengerahan masa demi
          mencapai tujuannya yang dapat menimbulkan kerawanan
          terhadap Kamtibmas dan pelanggaran hukum.

                   Untuk mengatasi masalah tersebut, diperlukan peran
          aktif dan komitmen pemimpin nasional, para supra struktur,
          infra struktur politik serta kepemimpinannya yang dapat
          menampung dan menyalurkan aspirasi kepentingan masyara­
          kat guna menciptakan demokratisasi di Indonesia tanpa
         mengenyampingkan hukum, sehingga diperlukan upaya
         penegakan hukum melaui tindakan kepolisian yang bersifat
         pembinaan, pencegahan dan penindakan terhadap pelanggar
         hukum dengan mengedepankan prinsip integritas kepemimpin
         an Polri secara konsisten dan konsekwen.

f. Ekonom i

                   Kemudahan akses global dengan memanfaatkan Iptek
         telah mengubah cara hidup manusia. Iptek dapat berguna
         secara positif, namun juga dapat digunakan sebagai modus
         kejahatan yang merambah dalam semua aspek kehidupan
         manusia.

                  Macam-macam bentuk transnational crime berupa
         kejahatan siber (cyber crime), pencucian uang (money
         laundering), perdagangan illegal (illegal trading), penipuan
         kartu kredit, penipuan transaksi perbankan, dan lain sebagai-
   1   2   3   4   5   6   7