Page 5 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 5

47

         miskin serta tingkat investasi dan daya saing yang masih rendah.
         Data BPS Juni 2012 menunjukkan laju pertumbuhan ekonomi yang
         mengalami kemajuan paling pesat adalah bidang pengangkutan dan
         komunikasi dibandingkan lapangan usaha lainnya, diantaranya
        pertanian, pertambangan, konstruksi. Sebagai gambaran laju
        pertumbuhan untuk bidang pengangkutan dan komunikasi dari tahun
        ketahun adalah 14,2% (2006), 14% (2007), 16,6% (2008), 15,8%
        (2009), 13,4% (2010), 10,7% (2011).41 Bidang ini memberikan
        kontribusi tertinggi pada pertumbuhan. Namun demikian
        perekonomian Indonesia masih diwarnai ekonomi biaya tinggi dengan
        produktivitas dan efisiensi yang rendah. Pengangguran dan
        kemiskinan merupakan salah satu faktor pemicu terjadinya berbagai
        tindakan melawan hukum yang akan mengganggu keamanan
        nasional yang pada akhirnya berdampak terhadap upaya mewujudkan
        kewaspadaan nasional. Selanjutnya hal ini merupakan salah satu
        faktor pemicu ketidakpercayaan masyarakat pada pemerintah yang
        berdampak terhadap upaya membangun budaya politik, dan
        menurunkan ketahanan nasional.

        g. Gatra Sosial Budaya.
                Perkembangan Teknologi Informasi yang begitu cepat, telah

        dapat menjangkau seluruh pelosok negara sehingga mendorong
        perubahan sikap dan perilaku kehidupan sosial budaya masyarakat
        Indonesia. Pengaruh negatif kebudayaan asing yang tidak sesuai
        dengan kebudayaan Indonesia, dapat merusak ketahanan nasional
        Indonesia di bidang sosial budaya, karena mempercepat proses
        dekulturisasi yang bertentangan dengan nilai-nilai yang terkandung
        dalam Pancasila. Kerukunan kehidupan beragama saat ini cenderung
        terdegradasi dan masih terdapat kelompok-kelompok masyarakat
        yang mengartikan agama secara sempit sehingga benturan-benturan
        kepentingan antar umat beragama masih sering terjadi. Hal ini

41 Badan Pusat Statistik (2012). Laporan bulanan data sosial ekonomi. Edisi 25, Juni 2012.
Jakarta: BPS, Tabel 2.9, h.23.
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10