Page 17 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 17

57

ketersediaan seni dalam kehidupan kota itu dapat dilihat misalnya di Praha
seperti disampaikan berikut. “Praha disebut-sebut sebagai kota menara.
Menara-menara tersebut memiliki nilai budaya dan sejarah yang tidak
dimiliki oleh tempat-tempat lain di dunia. Salah satu tempat populer di
Praha adalah The Charles Bridge, yang dianggap sebagai keajaiban
sejarah kota ini. Ibukota Ceko memiliki populasi sebanyak 2 juta jiwa.
Namun, museum, teater dan galeri seni yang merupakan situs warisan
dunia ini memiliki 4,4 juta pengunjung dari seluruh dunia setiap
tahunnya’ .76

         Selain terkait dengan permasaahan di atas berkaitan pula dengan
permasalahan dalam konteks delapan (asta) gatra seperti telah dibicarakan
di muka. Permaslahan tersebut berkenaan dengan geografi, demografi,
sumber kekayaan alam, ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan
pertahanan dan kemanan. Semua ini harus dihadapi atau ditangkal melalui
penguatan kualitas dan kreativitas dengan daya saing yang tinggi melalui
optimalisasi sebagaimana yang dimaksud! Berdasarlfan kondisi yang ada
saat ini dan harapan yang ingin diwujudkan, maka dalam optimalisasi
pengembangan seni budaya Nusantara ini akan dijelaskan optimalisasi
pengembangan seni budaya nusantara yang diharapkan; kontribusi
optimalisasi pengembangan seni budaya nusantara terhadap peningkatan
ekonomi nasional; dan kontribusi peningkatan ekonomi nasional terhadap
ketangguhan ketahanan nasional, serta; indikasi keberhasilan.

21. Optimalisasi Pengembangan Seni Budaya Nusantara Yang
         Diharapkan
         Berdasarkan kondisi pengembangan seni budaya Nusantara saat ini

dan pokok-pokok persoalan yang ditemukan, maka optimalisasi
pengembangan seni budaya yang diharapkan adalah seperti berikut:

         a. Meningkatnya kualitas pencipta seni dan keterampilan
                  sem.

           78Ibid.
   12   13   14   15   16   17   18