Page 5 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 5
47
f. Ekonomi.
Menu rut Dewi Wiwik ( 2014 ) dengan menganalisis kebijakan-
kebijakan yang telah dibuat oteh pemerintah serta faktor-faktor positif
dan negatifnya, analis ekonom Indonesia optimis bahwa pertumbuhan
ekonomi Indonesia akan meningkat 0,2% dari realisasi pertumbuhan
ekonomi tahun 2013 yaitu menjadi 5,8% dari angka 5,6%. Salah satu
penyebab utama peningkatan pertumbuhan ekonomi sebesar 0,2%
tersebut adalah adanya katalis Pemilu 2014 yang menyebabkan
terjadinya konsumsi besar-besaran.
Kesejahteraan dan ekonomi masyarakat menjadi tugas penting
untuk meningkatkan kehidupan bangsa Indonesia ke arah yang lebih
baik. Bank Indonesia berperan penting dalam menjaga kestabilan
makroekonomi. Kebijakan moneter harus bisa menjaga dan menekan
inflasi dan nilai rukar rupiah. Selain itu pemerintah harus menjamin
' peningkatan investasi dan ekspor dalam rangkat menaikan prosentase
pertumbuhan ekonomi nasional. Perbaikan layanan publik, kualitas
pendidikan dan kebijakan subsidi yang tepat sangat membantu
mengurangi tingkat kemiskinan dalam masyarakat. Dengan
meningkatnya kesejahteraan dan perekonomian maka akan
berpengaruh terhadap pemahaman nilai-nilai multikultural dan
toleransi.
g. Sosial budaya.
Indonesia terbentuk dari persatuan suku-suku bangsa yang
mendiami bumi nusantara, kebudayaan bangsa indonesia merupakan
hasil interaksi dari budaya-budaya suku bangsa yang kemudian
diterima sebagai nilai bersama seluruh bangsa. Kebudayaan nasional
juga dapat merupakan hasil dari interaksi nilai-nilai budaya yang ada
dengan asing yang kemudian diterima sebagai nilai seluruh bangsa.
Hal yang penting adalah bahwa interaksi budaya tersebut harus
berjalan dengan wajar dan alamiah. Tidak ada unsur pemaksaan dan
dominasi budaya satu daerah tertentu terhadap budaya lainnya.
Dengan demikian kebudayaan nasional akan tumbuh dan berkembang
sejalan dengan berkembangnya budaya daerah.

