Page 11 - Perpustakaan Lemhannas RI

49

menimbulkan berbagai permasalahan sosial yang berdampak
terjadinya gangguan kamtibmas.

h. Aspek Pertahanan Keamanan. Berbagai kerawanan yang

ditimbulkan dari aspek geografi, demografi, sumber kekayaan alam,

ideologi, politik, ekonomi dan sosial budaya pada akhirnya dapat

menimbulkan gangguan terkait dengan aspek pertahanan maupun

keamanan. Gangguan pertahanan dan keamanan ini dapat berupa

konflik sosial baik vertikal maupun horizontal. Di beberapa daerah

konflik tersebut telah mempengaruhi lemahnya kondisi keamanan

daerah, dan apabila pemerintah daerah kurang koordinasi dan

kerjasamanya dengan aparat keamanan dapat menjadikan daerah

tersebut sangat rawan terhadap terjadinya konflik sehingga Kamtibmas

dapat terganggu. Peningkatan gangguan keamanan yang ditandai

dengan meningkatnya intensitas dan kualitas kejahatan konvensional,

kejahatan Transnasional, kejahatan terhadap kekayaan negara dan

kejahatan yang berimplikasi kontinjensi akan terus mewarnai di tahun-

tahun yang akan datang. Penyebab dan motivasi yang selalu

meningkat akibat dinamika kehidupan masyarakat akan selalu

mewarnai peningkatan gangguan masyarakat. Selain itu sebagai

akibat ketidakpuasan atas kebijakan pemerintah pusat yang dianggap

tidak adil dalam proses pembangunan daerah sehingga menyebabkan

cara-cara inskonstitusional dalam memperjuangkan aspirasinya dengan

melakukan separatisme maupun terorisme. Apalagi data

pengungkapan terakhir telah ditemukan indikasi bahwa jaringan

terorisme yang dibangun sudah merambah pada Lembaga Swadaya

Masyarakat (LSM). Selain itu, semakin seringnya terjadi bencana alam

baik gempa bumi, banjir bandang, tanah longsor dan angin puyuh, perlu

untuk ditangani secara intensif agar tidak menjadi keresahan bagi

masyarakat.