Page 17 - Perpustakaan Lemhannas RI

57

kesejahteraan mereka sendiri dan meningkatkan pendapatan asli
daerahnya.

c. Aspek Sumber Kekayaan Alam.
Sumber kekayaan alam Indonesia cukup besar dan beraneka

ragam serta tersebar di seluruh nusantara, merupakan karunia
Tuhan sebagai modal untuk membangun bangsa. Untuk
memanfaatkan seluruh kekayaan alam tersebut tidak cukup hanya
jumlah potensi yang dimiliki bangsa, namun memerlukan modal,
pengetahuan dan teknologi serta tenaga profesional. Prasyarat
pengelolaan kekayaan alam tersebut masih belum cukup dimiliki
oleh bangsa Indonesia sehingga memerlukan kerjasama dengan
investor asing. Kondisi tersebut mempunyai dampak yang sangat
luas terhadap masuknya kepentingan asing melalui pintu
pengelolaan sumber kekayaan alam.

d. Aspek Ideologi.
Jumlah penduduk yang besar dengan kualitas sumber daya

yang rendah merupakan potensi timbulnya kelompok-kelompok
yang tidak sejalan dengan kebijakan pemerintah hal ini ditandai
dengan munculnya terorisme di Indonesia. Pembangunan ekonomi
dan sosial yang tidak merata menjadi ancaman bagi ideologi
negara, karena saat ini hal tersebut tidak lagi menjadi perhatian
utama.

Seiring dengan era reformasi dan kurangnya kesadaran akan
ideologi, ditengarai mulai adanya upaya untuk menghidupkan
kembali kelompok-kelompok yang mempertanyakan kembali
Pancasila sebagai ideologi tunggal. Kelompok ini telah melakukan
kegiatan-kegiatan yang merongrong kewibawaan pemerintah
dengan menghasut masyarakat yang tidak puas dengan
kebijaksanaan pembangunan yang dilakukan pemerintah yang
belum dapat memeratakan kesejahteraan rakyat dengan tujuan
akhir mengganti ideologi Pancasila dengan ideologi lain sehingga
dapat memecah belah kesatuan dan persatuan bangsa.