Page 4 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 4
46
Pendidikan nilai-nilai Pancasila di lembaga pendidikan
dilakukan dengan tujuan mencegah disintregasi bangsa, aksi
kekerasan atas nama kelompok tertentu dan agama. Semua itu
dapat terwujud jika pendidikan kewargaraan teiah sukses
menumbuhkembangkan rasa cinta dan bangga terhadap Indonesia.
Rendahnya pemahaman ideologi bangsa, pada generasi muda ini
akibat dari konsekuensi logis perubahan kurikulum dan sistem
pendidikan nasional yang berlangsung sejak 2003.47 Sejak saat itu
Pancasila mulai tidak lagi dihayati oleh anak didik, karena
penurunan prosentase materi pelajaran tentang Pancasila di
sekolah-sekolah dan lembaga pendidikan lainnya.
d. Degradasi Moral Generasi Muda Akibat Pengaruh
G lo b alis as i.
Terjadinya degradasi moral generasi muda sehingga mudah
terpengaruh oleh arus globalisasi yang cepat merasuk ke dalam
masyarakat terutama di kalangan generasi muda. Pengaruh
globalisasi teiah membuat banyak generasi muda kehilangan
identitas diri. Hal ini ditunjukkan dengan gejala-gejala yang muncul
dalam kehidupan sehari-hari, yakni lunturnya warisan budaya
gotong-royong, toleransi dan hormat menghormati antar masyarakat
menjadi kehidupan individualistis, pemaksaan kehendak, sikap
arogan dan sifat radikalisme sehingga membentuk perilaku/sikap
generasi muda menjadi demonstrate, anarkis dan mudah disusupi
oleh faham-faham radikal yang menjurus terorisme dengan
menggunakan agama sebagai dalih dalam setiap tindakannya.
e. Belum Adanya Aturan Hukum yang bersifat Proaktif
dalam Penindakan Aksi Terorisme.
Berkembangnya aksi anarkisme, terorisme dan radikalisme
dikarenakan belum adanya undang-undang yang bersifat proaktif
47Winamo Narmoatmojo, winamo staff.fkip.uns.ac.id/files/2009/10/Makalah_implementasi-
PS-2010.pdf

