Page 9 - Perpustakaan Lemhannas RI

BAB IV
PENGARUH PERKEMBANGAN UNGKUNGAN STRATEGIS

15. Umum
Perkembangan lingkungan strategis dewasa ini masih diwarnai oieh

terjadinya multi polaritas dan regionalisasi terbuka di dalam tatanan
interaksi global. Dalam tatanan tersebut telah terjadi pergeseran
kepentingan tiap negara yang semula berusaha memperkokoh
perekonomian, menjadi hubungan kerja sama dalam bidang pertahanan
keamanan dalam upaya menghadapi terorisme internasional. Hal ini
dilakukan guna mewujudkan kepentingan nasional di bidang politik luar
negeri dan keamanan negara masing-masing, akibat dampak krisis global
yang terjadi di awal tahun 2000 dan maraknya aksi terorisme.

Kondisi tersebut di atas mempunyai nilai positif yang dapat
mencegah berkembangnya terorisme dalam rangka Ketahanan Nasional,
akan tetapi sekaligus mempunyai pengaruh negatif yang dapat menjadi
penghambat upaya bangsa Indonesia dalam meningkatkan stabilitas dan
Ketahanan Nasional guna tercapainya tujuan dan cita-cita bangsa. Ideologi
Pancasila sebagai ideologi terbuka, dipersandingkan dengan ide,
pemikiran dan Ideologi asing belum tentu sesuai dengan nilai-nilai
Pancasila. Dengan demikian Pancasila diharapkan mampu
mempertahankan eksistensinya serta berperan sebagai filter terhadap
nilai-nilai asing, agar masuknya pengaruh nilai-nilai yang tidak sesuai
dengan Pancasila tidak sampai menggeser nilai-nilai dan norma-norma
yang merupakan jati diri bangsa Indonesia. Dalam kehidupan bemegara,
bangsa Indonesia meyakini akan kebenaran Pancasila mempunyai fungsi
sebagai ideologi negara, dasar negara dan pandangan hidup bangsa
sehingga Pancasila akan digunakan sebagai pedoman dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Perkembangan pada masa
reformasi saat ini sejalan dengan derasnya perkembangan lingkungan
strategis nilai-nilai Pancasila sebagai ideologi negara mengalami benturan
dengan nilai-nilai baru yang hidup dan berkembang di tengah-tengah
masyarakat Indonesia. Nilai-nilai baru tersebut antara lain kebebasan, hak