Page 5 - Perpustakaan Lemhannas RI

kemampuan untuk membuat publikasi hasil penelitian dan jumlah paten
terhadap inovasi secara kolektif akan membantu Indonesia untuk dapat
mengejar ketertinggalannya selama ini dari negara-negara lain. Untuk itu,
diperlukan pendidikan dan pembentukan terhadap kemampuan ini sedini
mungkin kepada para tunas bangsa karena untuk dapat menulis dengan baik
dan menghasilkan inovasi bukaniah pekerjaan yang mudah dan instan
meiainkan harus dilakukan secara berkesinambungan dan terintegrasi.

d. Bertambahnya sumber daya manusia nasional yang memiliki kepakaran bidang
inovasi.
Sumber daya manusia nasional yang memiliki kepakaran di bidang inovasi
harus ditingkatkan. Upaya ini tidak mudah untuk dilakukan karena adanya ego
sektoral dan kecenderungan untuk membatasi ruang lingkup keahlian pada
para peneliti di Indonesia. Hal ini akan menyebabkan kurangnya sumber daya
manusia nasional yang memiliki kepakaran di bidang inovasi. Banyak hal yang
diperlukan dalam bidang inovasi antara lain memiliki wawasan kebangsaan
yang baik, kemampuan akademik dan komunikasi yang baik dalam menjalin
kerja sama dengan berbagai pihak sehingga dapat menciptakan suatu inovasi
yang dapat dimanfaatkan secara luas oleh masyarakat. Untuk itu, diperlukan
suatu sistem baru melalui upaya pendampingan bagi calon peneliti dan calon
tenaga pendidik Perguruan Tinggi untuk mampu menghasilkan suatu
penelitian yang bernilai manfaat tinggi serta menghasilkan suatu produk
inovasi yang dibutuhkan oleh masyarakat luas tanpa meninggalkan nilai-nilai
luhur etika dan nasionalisme bangsa Indonesia.

e. Terwujudnya inkubasi teknologi dan inkubasi bisnis nasional yang mampu
menunjang inovasi.
Keaktifan suatu institusi dalam memproduksi inovasi dapat dilihat dari
keberadaan inkubator teknologi dan bisnis. Hal ini pun berlaku untuk
Perguruan Tinggi. Keberadaan inkubator saat ini hanya ada sedikit di
Indonesia sehingga belum mampu membangun pola kerja sama yang baik
59