Page 8 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 8
Komitmen nasional dan komitmen daerah perlu diperkuat untuk
mendukung inkubator teknologi dan bisnis.
f. Usaha Kecil dan Menengah serta industri lokal dan nasional masih belum
aktif mendorong permintaan atas produk inovasi dari lembaga pendidikan
menengah dan pendidikan tinggi. Kemudahan untuk memanfaatkan
teknologi hasil penelitian lembaga pendidikan tersebut masih sangat
terbatas selain hasilnya juga masih sangat minim dan tidak siap untuk
produksi. Hal ini menyebabkan tidak singkronnya antara kepentingan
pendidikan tinggi, industri, dan pemerintah. Singkronisasi dan harmonisasi
ini perlu dimantapkan agar tercipta kerjasama institusional yang harmonis,
saling mendukung dan produktif untuk konsumsi masyarakat umum di
Indonesia. Kebanggaan atas produk nasional harus ditingkatkan di berbagai
daerah.
29. Saran.
Adapun saran-saran dalam rangka revitalisasi sistem inovasi dan pendidikan
nasional sebagai berikut:
a. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan perlu meningkatkan proporsi
anggaran untuk peneiitian apiikatif untuk menghasiikan inovasi yang menjadi
prioritas nasional untuk diproduksi dalam rangka memenuhi kebutuhan
ekonomi masyarakat. Anggaran ini periu disaiurkan kepada seiurun lembaga
pendidikan menengah dan pendidikan tinggi di berbagai daerah agar
kemampuan setiap daerah tumbuh. Penyaluran anggaran ini tidak hanya
untuk kepentingan lembaga pendidikan negeri tetapi juga menyentuh
pendidikan swasta. Tanpa adanya dukungan dana Pemerintah dan
Pemerintah Daerah maka lembaga pendidikan hanya akan berfokus pada
upaya pendidikan saja tanpa rasa kewajiban untuk melakukan peneiitian,
yang relatif mahal, menghasiikan inovasi yang bermanfaat untuk
perekonomian masyarakat.
74