Page 5 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 5
43
rakyat Kenya dan kesediaan mereka untuk melaksanakan dan menjaga
kesepakatan telah mereka capai.31
Kondisi dan karakteristik konflik memang bisa berbeda, terlebih ketika
mediasi rtu dilakukan pada suatu kondisi yang belum memungkinkan bagi
para pihak untuk duduk dan mendiskusikannya. Sebagaimana disampaikan
oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bahwa, mApa yang terjadi di
Suriah saat ini sangat memprihatinkan...Saya mengikuti, korban terns
bergantian, tidak ada tanda-tanda solusi yang cespleng dilakukan Kofi
Annan ataupun DK PBB."32 Konflik Suriah, memang insidentil dan
kasuistis, seahli dan sepakar Kofi Annan saja sebagai seorang penggiat
perdamaian. angkat kaki dari Suriah33. Hal itu tentunya dapat dimaklumi,
karena tidak mungkin pula mendamaikan para pihak berkonflik dalam
kondisi keduanya masih membawa senjata dan saling menembakkannya.
Pemerintah Indonesia mempunyai empat rekomendasi terkait
penyelesaian konflik di Suriah. Pertama, kata Presiden, dengan
sangat segera, saat ini juga, perlu dilakukan penghentian tindakan
kekerasan. bahkan pertempuran. Rekomendasi kedua, Presiden
mengatakan, jika mandat yang ada saat ini tidak cukup untuk
menghentikan semua bentuk kekerasan, maka Indonesia
berkeyakinan bahwa sudah saatnya untuk mempertimbangkan
penyesuaian mandat berdasarkan Pasal 2 ayat 7 Piagam PBB.
Perubahan ini pada intinya mentransformasi misi utama PBB, dari
semata memelihara perdamaian menjadi misi menciptakan
perdamaian. Ketiga. Presiden juga menyarankan agar upaya
menciptakan perdamaian benar-benar ditujukan untuk menciptakan
perdamaian yang saat ini tidak lagi terdapat di Suriah. Selanjutnya,
yang keempat, untuk suksesnya misi penciptaan perdamaian,
Indonesia berpandangan sangatlah mungkin untuk kelima anggota
tetap Dewan Keamanan PBB membentuk peacemaking force di
bawah bendera PBB.34
Memperhatikan eskalasi konflik Suriah yang sudah menjadi perang
saudara, memang tidak mudah untuk menghentikannya dengan
menggunakan cara-cara yang rasional dengan suatu diskusi dan
31 Op ef t, Elisabeth Lindenmayer and Josie Lianna Kaye, H. 24, 25
32 http://www republika.co.id/berita/internasional/timur-tengah/12/07/19/m7ek46-
konflik-sunah-yang-berkepanjangan-membuat-presiden-sby-prihatin
33 http://www bbcco.uk/news/world-middle-east-19331551 "Western powers have
demanded President Assad resign and sought UN Security Council action. However,
Russia and China have vetoed resolutions. All states backed a peace plan negotiated by
UN envoy Kofi Annan, which saw observers deployed in April 2012 to monitor a ceasefire.
But when violence escalated, Mr Annan resigned and the observers withdrew".
34 http://nasional.kompas.com/read/2012/07/19/2304197/Empat.Rekomendasi.SBY.
untuk. Konflik. Suriah

