Page 11 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 11

91

pangan pokok mereka bukan beras tapi umbi-umbian atau yang lain
yang merupakan komoditi pangan daerah tersebut. Sedangkan
beras sangat sulit didapatkan dipulau-pulau kecil terluar ini,
meskipun ada namun harganya cukup mahal bagi masyarakat
setempat. Guna memenuhi kebutuhan pangan masyarakat pulau-
pulau kecil terluar tersebut disarankan adanya program diversifikasi
pangan secara bertahap yang diberlakukan bagi masyarakat
setempat dengan memanfaatkan sumber daya alam yang dimiliki
atau kembali kepada makanan pokok mereka sebelum mengenal
beras.

e. Pembangunan pulau-pulau kecil terluar melalui pengelolaan
Sumber Kekayaan Alam dan jasa-jasa lingkungannya yang selama
ini bersifat sektoral dan tidak ramah lingkungan dan untuk
kelestarian sumber kekayaan alam disarankan adanya sinergitas
antara pemerintah, pengelola dan instansi terkait dalam pengelolaan
sumber daya alam dengan melibatkan masyarakat lokal dalam
pelaksanaannya. Sehingga pemanfaatannya bagi masyarakat pulau-
pulau kecil terluar dapat dilaksanakan secara berkelanjutan dan
tidak pernah kekurangan maupun kehabisan. Dalam mendukung
kebutuhan panganpun akan terjaga dengan memanfaatkan sumber
kekayaan alam tersebut.

f. Pembangunan Pulau-Pulau Kecil terluar khususnya yang
berbatasan langsung dengan negara tetangga perlu peran serta
Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), yang secara
langsung dapat mengetahui, memantau dan memberikan jalan
keluar terkait dengan pembangunan itu sendiri.

Jakarta,  November 2012

PESERTA PROGRAM PENDIDIKAN REGULER
       ANGKATAN XLVIII LEMHANNAS RI
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16