Page 17 - Perpustakaan Lemhannas RI

81

pembangunan tersebut. Selain itu, peningkatan SDM juga akan dapat
memacu munculnya inovasi-inovasi teknologi yang mendukung
efisiensi penggunaan sumberdaya alam dan pelestarian daya dukung
lingkungan.

Keterlibatan seluruh pemangku kepentingan dalam pengawasan
dan evaluasi pelestarian daya dukung dan daya tampung lingkungan
dalam kegiatan MP3EI dimungkinkan dengan memanfaatkan media
secara inovatif yang akan menjadi jembatan komunikasi yang
sanggup mengajak masyarakat/warga menyampaikan aspirasinya
secara transparan, sekaligus berfungsi sebagai sarana dalam rangka
meningkatkan kepedulian terhadap pembangunan. Untuk itulah maka
implementasi Sistem Informasi warGA untuk Pembangunan
(SIGAP) berkelanjutan dapat meningkatkan kepedulian masyarakat
untuk mencapai tujuan nasional dalam kegiatan MP3EI.

SIGAP pada dasarnya merupakan sebuah sistem informasi yang
berbasis warga/masyarakat untuk memberikan respon pembangunan
yang terjadi di wilayahnya bagi pemerintah yang dapat diakses secara
transparan oleh sesama warga lainnya. Dengan demikian SIGAP
dapat menjadi kerangka dasar bagi pelaksanaan pengawasan dan
evaluasi kegiatan MP3EI bagi warga dan pemerintah melalui
pendekatan pemanfaatan teknologi informasi. SIGAP dapat
membantu dalam memberikan masukan yang akurat dan aktual
dalam menginformasikan kondisi sosial, ekonomi dan lingkungan.
Informasi tersebut dalam sistem pembangunan nasional dapat
dijadikan sebagai dasar perencanaan, pengendalian dan penilaian
agar berhasil guna dan berdaya guna sehingga pada akhirnya tujuan
nasional dapat tercapai.

Diagram SIGAP dijelaskan pada Gambar 14, adapun metoda
yang digunakan untuk melaksanakan Strategi-3 ini melalui koordinasi
dan kaji ulang peran pemangku kepentingan dalam MP3EI, desain
rinci pengembangan SDM LH, diklat formal dan informal, magang,
membangun SIGAP serta sosialisasi dan penguatan peran dan fungsi