Page 17 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 17
55
nasional. Generasi muda berperan sebagai kader, politik, ekonomi, sosial
budaya, dan pertahanan keamanan. Banyak ide atau gagasan yang dapat
dikembangkan oleh generasi muda untuk kepentingan kemajuan bangsa
dan negara. Oleh karena itu peran generasi muda sangat berpengaruh
terhadap ketahanan nasional. Kedepan, di tangan generasi muda terletak
harapan besar akan keberlangsungan pembangunan nasional, keamanan
masyarakat, serta tetap tegak dan keutuhannya NKRI. Upaya
menyelamatkan generasi muda dari ancaman bahaya penyalahgunaan dan
peredaran gelap narkoba merupakan tanggung jawab negara dalam
bingkai negara hukum (rechstaat). Untuk optimalnya penanggulangan
penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkoba yang berkaitan dengan
pencegahan, penindakan dan rehabilitasi diperlukan adanya komitmen
nasional, penguatan payung hukum (umbrella law), sinergitas hubungan
lintas sektoral secara terintegrasi (integrited system) dan tersedianya
anggaran yang memadai. Kepedulian terhadap permasalahan narkoba
merupakan komitmen pemerintah, stake holders dan seluruh komponen
masyarakat untuk mewujudkan Indonesia bebas narkoba tahun 2015 serta
guna meningkatkan kualitas generasi muda dalam rangka ketahanan
nasional.
21. Penanggulangan Penyalahgunaan Narkoba yang Diharapkan.
Penyalahgunaan narkoba merupakan tindak pidana yang kompleks
dan tidak sederhana. Kejahatan ini melibatkan banyak orang (baik
masyarakat, pengusaha maupun penguasa), membutuhkan modal besar,
mensyaratkan adanya sindikasi yang rapi, mempunyai tali-temali antara
sindikasi nasional dengan sindikasi internasional yang terorganisir, baik
jaringan pelaku maupun penyediaan modalnya. Penyalahgunaan dan
peredaran gelap narkoba tidak dapat hanya ditangani dengan penegakan
hukum biasa, karena merupakan kejahatan luar biasa41. Dalam kriminologi
dikenal dua kategori kejahatan, yakni blue collar crime (kejahatan kerah
biru) dan white collar crime (kejahatan kerah putih). Kategori pertama
menunjuk pada pelaku kejahatan dengan stereo type tertentu, misalnya
41 Ibid, Mabes Polri, 2007, Membongkar Mafia Narkoba, Jakarta, hal 146.
