Page 13 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 13
53
5) Letak geografis indonesia yang berada pada zone yang beriklim
tropis dan dua musim (hujan dan kemarau) cocok untuk
pengembangan daerah pertanian.
6) Pengelolaan sumber daya air yang sesuai prinsip one river, one
plan, dan one integrated management maka dibutuhkan wadah
koordinasi dalam wujud dewan sumber daya air dan tim
koordinasi pengelolaan wilayah sungai yang sedang
dilaksanakan.
7) Sosial budaya bangsa indonesia secara turun temurun adalah
bertani dan bercocok tanam, dengan kecintaan kepada
lingkungan.
8) Sumber kekayaan alam khusunya sumber air yang berlimpah di
beberapa wilayah sungai dapat dimanfaatkan dengan
memantapkan pengelolaan sumber daya air untuk
kesejahteraan masyarakat dan ketahanan pangan.
b. KENDALA
Seperti dijelaskan di atas pada gatra statis dan dinamis dimana
banyak hal-hal yang dapat menjadi penghambat dalam
pengelolaan sumber daya air sebagai pengaruh lingkungan global,
regional dan nasional ditemukan kendala sebagai berikut:
1) Perubahan iklim berdampak terhadap kelangkaan air akibat
musim kemarau panjang dan musim hujan yang extrim , kedua
musim tersebut sulit diprediksi kejadiannya, kondisi ini dapat
mengancam kesinambungan ketahanan pangan.
2) Kebutuhan air dari tahun ke tahun akan semakin meningkat,
sejalan bertambahnya jumlah penduduk, selain itu kuantitas
dan kualitas air yang semakin menurun menjadi masalah
tersendiri.
3) Kekurangan air pada suatu kawasan akan memicu terjadinya
konflik di kawasan tersebut, baik konflik antar wilayah, antar
sector, maupun konflik antar petani dan pengguna air lainnya.