Page 4 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 4
8
4. Metode dan Pendekatan.
Penulisan ini menggunakan metode deskriptif analisis melalui studi
kepustakaan dan berbagai referensi yang tersedia, kondisi nyata di lapangan dan
paradigma nasional serta perkembangan lingkungan strategis dengan pendekatan
secara komprehensif integral dengan pisau analisis asta gatra.
5. Pengertian-pengertian.
a. Wawasan Nusantara adalah cara pandang bangsa Indonesia yang
berlingkup dan demi kepentingan nasional, yang berlandaskan Pancasila,
tentang diri dan lingkungannya, serta tanah airnya sebagai negara
kepulauan dengan 'semua aspek kehidupannya yang beragam dan dinamis,
dengan mengutamakan persatuan bangsa dan kesatuan wilayah Indonesia,
yang tetap menghargai dan menghormati kebhinekaan dalam semua
aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara untuk
mewujudkan citacita nasional6.
b. Ketahanan Nasional adalah kondisi dinamik bangsa Indonesia yang
meliputi segenap aspek kehidupan nasional yang terintegrasi serta berisi
keuletandan ketangguhan yang mengandung kemampuan untuk
mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi dan mengatasi
segala tantangan, ancaman, hambatan, dan gangguan yang datang dari
luar negeri atau dari dalam negeri guna menjamin identitas, integritas, serta
kelangsungan hidup bangsa dan negara dalam mencapai tujuan nasional7.
c. Demokrasi. Secara etimologis, demokrasi berasal dari bahasa
Yunani, yaitu demos yang berarti rakyat atau penduduk dan kratos yang
berarti kekuasaan atau pemerintahan8. Dengan demikian, secara bahasa
demokrasi adalah keadaan negara di mana kedaulatan atau kekuasaan
tertingginya berada di tangan rakyat. Menurut kamus Bahasa Indonesia
6Bidang Studi Geopolitik dan Wasantara Modul ls/d 3 Sub B.S. Wasantara, hal-7
7Lemhannas, Sub B.S. Konsepsi Ketahanan Nasional, Modul-3, hal-11.
8Rafael Raga Maran, Pengantar Sosiologi Politik, Feb 2007, Bab-10 hal-201.