Page 2 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 2
32
demokratisasi, ternyata konsepsi Wawasan nusantara kurang
terimplementasi secara nyata di dalam masyarakat sebagai motor
penggerak kehidupan bangsa, sehingga kurangnya pemahaman tentang
berdemokrasi dapat berimplikasi terhadap menurunnya ketahanan
nasional.
14. Pokok-pokok Persoalan yang ditemukan.
Berdasarkan uraian dari kondisi implementasi wawasan nusantara saat ini
dan implikasinya yang timbul, maka periu difahami bahwa moral dan budaya
bangsa Indonesia saat ini menjadi sasaran dalam proses penghancuran bangsa.
Oleh karena itu, dapat ditarik suatu kesimpulan tentang munculnya beberapa
persoalan mendasar yang sedang dihadapi saat ini adalah sebagai b e riku t:
a. Pemahaman pimpinan nasional terhadap Wawasan Nusantara
beium optimal.
Dampak dari kebebasan demokrasi yang lahir seiring dengan era
reformasi adalah tumbuhnya partai-partai politik baru yang diikuti dengan
kemunculan tokoh-tokoh baru dalam kepemimpinan nasional baik di bidang
eksekutif, legislatif maupun yudikatif. Munculnya wajah-wajah baru
tersebut diharapkan dapat memacu terjadinya kehidupan demokrasi
bangsa yang sehat dan terjadinya regenerasi kepemimpinan nasional yang
mampu membawa bangsa dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa
dan bernegara secara baik. Namun kurangnya penyiapan kader-kader
pemimpin nasional dan kurang mendalamnya pengetahuan tentang
dampak positif dan negatif maupun nilai strategis dari kondisi geografi
Indonesia serta sejarah nasional bangsa sehingga pemahaman para
pemimpin nasional terhadap Wawasan nusantara masih sangat lemah.
Indikasinya adalah menguatnya egoetnisitas dalam suksesi kepemimpinan
nasional baik ditingkat pusat maupun daerah, tumbuhnya perilaku korupsi
dikalangan pemimpin nasional.