Page 7 - Perpustakaan Lemhannas RI

85

BAB VII
PENUTUP

2 8 . Kesim pulan
Dari uraian pembahasan diatas, dapat ditarik kesimpulan sebagai

berkut

a. Optimalisasi peran negarawan merupakan urgensi bagi
peningkatan kualitas kepemimpinan nasional dan peningkatan
partisipasi politik masyarakat dewasa ini Peran negarawan sangat
dibutuhkan untuk mengatasi persoalan kebangsaan yang kian
kompleks. Dalam mengelola Indonesia yang sangat luas dan
majemuk, cara-cara extra-ordinary mutlak diaplikasikan tentunya oleh
kualitas pemimpin yang extraordinary pula.

Melalui peran negarawan yang mampu melahirkan budaya
politik partisipan dan mengedepankan kepentingan nasional serta
berdiri di atas semua golongan, memiliki nilai-nilai keteladanan, yang
berpedoman pada konsistensi satya wacana, yaitu satunya kata
dengan perbuatan, tegas dan tidak ambivalen, sebagai wujud
kontrak sosial dengan rakyat, untuk mencari solusi bagi terwujudnya
tatanan kehidupan yang ideal di dalam bingkai NKRI.

b Permasalahan yang ditemukan dalam optimalisasi peran
negarawan antara lain; Pertama, Menurunnya moral dan etika
kenegarawanan. Kedua, Mekanisme pemilihan Pemimpin Tingkat
Nasional belum tertata dengan baik. Ketiga, Lemahnya rekrutmen dan
kaderisasi di tubuh Partai politik. Keempat, Sikap ego sektoral
Pemimpin Tingkat Nasional Kelima, Belum optimalnya pendidikan
politik bagi calon pemilih.

Permasalahan diatas dapat diatasi melalui berbagai upaya
sebagai berikut; Pertama, Meningkatkan moral dan etika
kenegarawanan Pemimpin Tingkat Nasional utamanya dengan
membangun komitmen dalam hal integritas dan penegakan hukum;