Page 8 - Perpustakaan Lemhannas RI

meningkatkan fasilitas teknologi informasi. Selain itu juga
diperlukan dukungan political will dari para pimpinan nasional.

d. Poentodewo, 2009, dalam makalahnya yang berjudul,
“Pemanfaatan Penguasaan llmu Pengetahuan dan Teknologi
Dibidang Informasi Spasial Guna Menciptakan Good
Governance Dalam Rangka Pembangunan Nasional”,
mengemukakan bahwa teknologi informasi dan komunikasi
merupakan seperangkap sarana yang dapat membantu
penyajian informasi tentang berbagai aspek dalam pelaksanaan
tugas pemerintah sehingga lebih cepat, tepat, dan dalam
jangkauan yang dapat dikatakan relatif tedak terbatas dalam
format digital melalui media elektronik. Untuk mendukung
semua itu diperlukan sumber-sumber daya aparatur yang
berkualitas dan berfikiran kedepan. Dikemukakan bahwa dalam
implementasi teknologi informasi dan komunikasi tersebut
sejauh ini juga masih terkendala oleh budaya ego sektoral
berbagai lembaga. Untuk itu perlu dilakukan upaya-upaya
koordinasi maupun sinergitas yang berkesinambungan.

e. Bonar H. Hutagaol, 2010, dalam makalahnya yang berjudul,
“Optimalisasi Teknologi Informasi Guna Meningkatkan Kualitas
Sumber Daya Manusia Dalam Rangka Pembangunan
Nasional”, mengemukakan bahwa teknologi informasi dan
komunikasi merupakan sarana yang tepat untuk
mempersatukan dimensi ruang dan waktu negara Indonesia
yang terdiri dari ribuan pulau dengan jarak yang relatif
berjauhan. Artinya bahwa teknologi informasi dan komunikasi
mampu menjebatani terwujudnya komunikasi tanpa terkendala
oleh dimensi ruang dan waktu yang berbeda. Namun demikian
penerapan teknologi informasi dan komunikasi tersebut masih
terkendala oleh minimnya SDM, sarana dan prasarana

24