Page 16 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 16
96
perbaikan maupun pembenahan tersebut dilakukan dalam rangka
mengembangkan keuletan dan ketangguhan bangsa untuk menghadapi
ancaman, tantangan, hambatan dan.gangguan sehingga tujuan nasional
dapat berjalan dengan baik dan lancar sesuai yang telah direncanakan..
e. Langkah-langkah yang dilakukan guna mewujudkan situasi ideal yang
diharapkan, meliputi penguatan jiwa nasionalisme masyarakat Indonesia,
perwujudan sistem peringatan dini yang baik, pelayanan aparatur negara
yang prima serta pengoptimalan peran tokoh masyarakat, dalam mencegah
dan menghentikan konflik serta memulihkan paska terjadinya konflik. Untuk
mewujudkan kondisi sedemikian, Pemerintah perlu menetapkan kebijakan
‘ Revitalisasi penanganan konflik sosial menuju zero konflik”. Kebijakan
tersebut kemudian ditindaklanjuti melalui empat strategi, meliputi Strategi-1.
Penguatan jiwa nasionalisme masyarakat Indonesia, dengan
mensosialisasikan 4 Konsensus Dasar Bangsa Indonesia (Panca Sila, UUD
NRI 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI) kepada seluruh warga negara
Indonesia (Jangka Panjang), Strategi-2. Mewujudkan sistem peringatan dini
masyarakat yang dapat mengoptimalkan kewaspadaan nasional terhadap
konflik komunal/ sosial (Jangka pendek, segera diwujudkan sebelum tahapan
Pemilu dilaksanakan), Strategi-3. Mewujudkan pelayanan aparatur negara
yang prima, yang saling bersinergi antara satu instansi dengan instansi
lainnya (Jangka pendek, segera diwujudkan sebelum tahapan Pemilu
dilaksanakan) dan Strategi-4. Mengoptimalkan peran tokoh masyarakat
sehingga dapat bertindak cepat serta memiliki kemampuan untuk melakukan
pencegahan awal konflik dan berkontribusi aktif dalam penghentian dan
pemulihan pasca konflik. (Jangka pendek, segera diwujudkan sebelum
tahapan Pemilu dilaksanakan), dimana masing-masing strategi dilaksanakan
dengan upaya-upaya nyata dan konkrityang serasi, bersinergi dan
berkesinambungan.