Page 9 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 9
penyiaran, jangkuan penyiaran radio publik (RRI) terhadap
populasi mengalami peningkatan yaitu dari 66 % menjadi 85 %.
Permasalahan dan tantangan ke depan yang dihadapi
Kemkominfo, yaitu antara lain tentang konten yang bebas
campur tangan pemerintah dan bertanggung jawab melalui
pemberdayaan masyarakat dalam pengawasannya.6 Dominasi
kepentingan bisnis memengaruhi media massa dan aktifitas
komunikasi lainnya, sehingga menjadikan informasi sebagai
komoditas material yang akan mendangkalkan rasionalitas,
kepekaan, harmonisasi, keserasian yang akhirnya tidak
mendukung masyarakat yang aman, damai, sejahtera dan
bersatu.7
d. Rapat Dengar Pendapat LPP RRI dengan Komisi I DPR Rl pada
tanggal 4 Juni 2014
Permohonan dukungan agar RRI mendapat status sebagai
Pembina kepegawaian tersendiri, serta peningkatan anggaran
pembangunan infrastruktur. LPP RRI memiliki 86 Stasiun
Penyiaran, termasuk didalamnya Studio Produksi Perbatasan
LPP RRI, yang berjumlah 18 buah. Dengan belum diberikannya
status Pembina Kepegawaian kepada LPP RRI, maka pengisian
SDM LPP RRI dengan status PNS, khususnya di daerah
perbatasan belum dapat dilakukan. Untuk meminimalisir maka
LPP RRI hanya bisa mendapatkan SDM dengan status PBPNS
(Pegawai Bukan Pegawai Negeri Sipil) dengan dimasukkan
pada biaya/pendanaan SDM internal LPP RRI sendiri.
e. “Peran Lembaga Penyiaran Publik di Perbatasan Guna
Membangun Karakter Bangsa dalam rangka Memperkuat
Ketahanan Nasional“, Oleh Rosarita Niken Widiastuti, TASKAP
PPSA XIX Lemhanas, Tahun 2013
6 Rencana Strategis Kementerian Komunikasi dan Informatika 2010-2014, poin 6
7 Ibid. Poin 7
25