Page 16 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 16
42
jumlah kerusakan lingkungan yang ditimbulkan dan masih banyak
dikelola oleh negara lain karena keterbatasan teknologi dan
kurangnya SDM yang berkualitas. Oleh karena itu, perhatian dari
pemerintah pusat maupun daerah sangat diperlukan agar SKA yang
ada dapat dikelola dengan baik untuk kesejahteraan masyarakat,
serta mencegah kegiatan illegal dan klaim kepemilikan negara lain.
d. Aspek Ideologi. Sebagai ideologi nasional, dasar negara,
falsafah dan pandangan hidup bangsa Indonesia yang telah menjadi
kesepakatan bersama, Pancasila diyakini mampu membimbing dan
mengarahkan kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara untuk
mencapai cita-cita dan tujuan nasional. Nilai-nilai Pancasila sebagai
dasar negara menjadikan setiap tingkah laku dan pengambilan
keputusan para penyelenggara negara dan pelaksana pemerintah
harus selalu berpedoman pada Pancasila. Sebagai falsafah hidup
atau pandangan hidup, Pancasila mengandung wawasan, hakikat,
asal, tujuan, nilai, dan arti dunia seisinya, khususnya manusia dan
kehidupannya, baik secara perorangan maupun sosial. Falsafah
hidup bangsa mencerminkan konsepsi yang menyeluruh dengan
menempatkan harkat dan martabat manusia sebagai faktor sentral
dalam kedudukannya yang fungsional terhadap segala sesuatu
yang ada. Kelima nilai dasar yang tercakup dalam Pancasila
memberikan makna hidup dan menjadi tuntutan serta tujuan hidup
bangsa Indonesia24. Akan tetapi, era globalisasi dan perkembangan
ideologi dunia telah mempengaruhi tata nilai dan gaya hidup bangsa
Indonesia yang banyak menyimpang dari nilai dan norma yang
terkandung dalam Pancasila. Oleh karena itu, diperlukan
pemahaman terhadap Pancasila sebagai ideologi bangsa yang
disertai dengan pengamalan yang konsisten baik oleh aparat
pemerintah maupun segenap komponen masyarakat dalam setiap
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
24Pokja Ideologi Lemhannas RI, BS. Ideologi PPRA Ll Lemhannas RI tahun 2014