Page 4 - Perpustakaan Lemhannas RI

Hal ini disebabkan oleh sulitnya mendapatkan tenaga
pendidik pendidik yang memiliki kualifikasi profesional di bidang
studi Pancasila dan UUD NRI Tahun 1945 untuk dapat menyediakan
referensi, modul, materi yang tepat untuk dapat diajarkan kepada
peserta didik/mahasiswa sehingga mampu meningkatkan
kemampuan peserta didik dalam memahami pengamalan nilai-nilai
Pancasila dan UUD NRI Tahun 1945.

Masalah keterbatasan modul, literatur, sesuai referensi yang
akan digunakan sebagai acuan proses pembelajaran bagi 59
Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di lingkungan Kopertis Wilayah XIV
Papua , Papua Barat dan sikap keteladanan tenaga pendidik
sebagai guru, dosen, fasilitator, instruktur, konselor, widyaiswara,
yang menjadi panutan bagi peserta didik. Sulitnya mendapatkan
penatar/tenaga pendidik yang memiliki kualifikasi yang profesional
bidang studi Pancasila dan UUD NRI Tahun 1945 akan memberikan
pengaruh yang signifikan peserta didik dan atau mahasiswa
terhadap aktualisasi nilai-nilai Pancasila dan UUD NRI Tahun 1945
dalam pola pikir, pola sikap, dan pola tindak dalam kehidupan
sebagai warga negara Indonesia.

b. Kurikulum, Metode dan Materi yang kurang tepat
Kurikulum, metode dan materi serta referensi yang kurang

tepat ini juga disebabkan oleh selain keterbatasan fasilitas
perpustakaan yang ada untuk menyediakan modul, buku-buku,
literatur Pancasila dan UUD NRI Tahun 1945. Materi/mata kuliah
pendidikan Pancasila yang diajarkan mengalami hambatan karena
pada saat bantuan berupa buku-buku perpustakaan yang ditangani
oleh Kopertis ini juga bermasalah dalam mendistribusikan bantuan
sarana berupa buku-buku, modul yang merupakan program tahunan
yang harus dilakukan Kopertis Wilayah XIV Papua, Papua Barat
kepada 59 Perguruan Tinggi Swasta, tidak sesuai dengan program
studi dan kurikulum yang berlaku di Perguruan Tinggi Swasta

60