Page 15 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 15
41 RPUS
BAB IV >U8UK INDONESIA
PERKEMBANGAN LINGKUNGAN STRATEGIS
15. Umum.
Globalisasi adalah proses integrasi internasional yang terjadi karena
pertukaran pandangan dunia, produk, pemikiran dan aspek-aspek kebudayaan
lainnya. Kemajuan infrastruktur transportasi dan telekomunikasi, termasuk
kemunculan telegraf dan Internet, merupakan faktor utama dalam globalisasi
yang semakin mendorong adanya saling ketergantungan (interdependensi)
aktivitas ekonomi dan budaya. Meski sejumlah pihak menyatakan bahwa
globalisasi berawal di era modern, namun beberapa pakar menyatakan bahwa
globalisasi telah menimbulkan keterhubungan ekonomi dan budaya dunia yang
berlangsung sangat cepat. Harapan bahwa globalisasi akan dapat memberikan
kemakmuran dan kemajuan diberbagai negara khususnya di negara
berkembang semakin diragukan. Globalisasi di negara-negara berkembang
telah menimbulkan bermacam resiko yang besar dan berujung pada timbulnya
kelemahan dan kemunduran, mulai dari perlambatan pembangunan ekonomi
hingga hilangnya nilai-nilai sosial budaya lokal. Globalisasi di sisi lain juga telah
membuka banyak sekali peluang pasar, yang hasilnya diperuntukkan bagi
negara pemilik kekuatan perekonomian dan ketahanan yang besar, yaitu
negara yang memiliki kesiapan, baik pada sarana dan prasarananya, disamping
itu juga kesiapannya dalam menghadapi perubahan dengan memanfaatkannya
sebagai peluang, sehingga memperoleh nilai positif bagi negara dan rakyatnya.
Negara-negara berkembang seperti Indonesia akan berhasil apabila
menerapkan kebijakan yang tepat dalam menghadapi perubahan tersebut
khususnya mempersiapkan diri terhadap proses perubahan globalisasi yang
cukup besar, khususnya pada aspek sosial budaya yang dapat meruntuhkan
sendi-sendi kehidupan. Secara keseluruhan gambaran ini menunjukkan
semakin meningkatnya hedonisme terhadap budaya negara maju (Amerika,
Korea Selatan atau Jepang) yang secara tidak langsung telah melahirkan
jumlah pengangguran yang terus membesar dan angka kemiskinan yang cukup
tinggi.

