Page 3 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 3
113
pantang menyerah; dari berorientasi hasil menjadi berorientasi
proses; dan dari sekadar menjadi penonton, menjadi pelaku. Dari
perubahan inilah nanti akan terbentuk karakter kuat bangsa
Indonesia yang anti korupsi, toleran, membina kehidupan harmonis,
tidak rakus, mengembangkan dialog untuk memecahkan masalah,
menegakkan huku yang adil dan menegakkan institusi peradilan
yang bersih; serta menutup ruang serapat-rapatnya bagi para
oportunis di berbagai bidang kehidupan. Semua ini sesungguhnya
berasal dari kandungan nilai-nilai Pancasila, UUD 1945, dan
Ketahanan Nasional.
h. Semua pihak di lingkungan institusi pendidikan vokasional
seharusnya bangga dengan gagasan-gagasan penghilangan tradisi
kekerasan dan merealisasikannya secara konsekuen dan sungguh-
sungguh, karena langkah-langkah itu sesungguhnya merupakan
sumbangan yang sangat penting dari institusi pendidikan vokasional
terhadap bangsa dan negara Indonesia yang dalam—sedikitnya—
tiga dekade terakhir mengalami krisis karakter. Langkah-langkah
penghapusan tradisi kekerasan pada institusi pendidikan vokasional
melalui optimalisasi pendidikan karakter sesungguhnya merupakan
langkah taktis dalam memperkokoh Ketahanan Nasional melalui
peningkatan kualitas (jiwa dan raga) sumberdaya manusia institusi
pendidikan vokasional, yang didasari nilai-nilai Pancasila dan UUD
1945.
29. Saran
a. Seluruh Kementerian/Lembaga Negara yang menjadi induk dari
sekolah vokasional harus membangun kesadaran bahwa langkah-
langkah penghapusan tradisi kekerasan di lingkungan institusi
vokasional harus dilakukan secara gradual, karena ini menyangkut
kebiasaan yang sudah berlangsung puluhan tahun dan paradigma