Page 15 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 15

45

langsung, baik yang positif maupun negatif memberikan pengaruh yang

signifikan terhadap perkembangan kehidupan politik dalam pelaksanaan

pemilukada. Oleh karena itu implementasi kewaspadaan nasional dalam

pelaksanaan pemilukada merupakan salah satu upaya antisipasi konflik yang

terjadi dari pengaruh tersebut.      ^

16. Pengaruh Perkembangan Global
               Tuntutan masyarakat dunia terhadap demokratisasi semakin meluas dan

       menguat, lebih dari 60 negara diseluruh Eropa, Amerika Latin, Asia dan Afrika
       menghendaki demokratisasi setelah perang dingin usai, yang ditandai
       runtuhnya kekuasaan komunis Uni Soviet dan Yugoslavia. Hal ini kemudian
       diikuti proses demokratisasi di negara-negara dunia ketiga pada tahun 1990-an.
       Munculnya tuntutan demokratisasi akibat penurunan legitimasi rezim-rezim
       otoriter karena mandeknya proses demokratisasi yang ditandai dengan
       pelaksanaan pemilu secara periodik yang berlangsung secara tidak sehat,
       penyebab lain adanya dorongan kontingensi kawasan. Ada efek bola salju dari
       keberhasilan demokratisasi di negara lain yang menjadi ilham terjadinya
       tuntutan demokratisasi di suatu negara.

               Euforia gelombang demokratisasi di Tim ur Tengah yang masih terus
       bergulir, dikarenakan lazimnya suatu negara otoriter, represif dan mengkooptasi
       HAM akan menjadi keresahan global, jika suatu rezim tetap enggan dengan
       tuntutan rakyat, maka pada akhirnya akan merugikan posisi negara di mata
       dunia, baik secara politik maupun secara ekonomi. Terpilihnya Barrack Obama
       sebagai Presiden A S ke 44, berpengaruh terhadap kebijakan politik luar negeri
       Amerika Serikat. Presiden Barrack Obama telah menarik sebagian pasukan A S
       dari Irak, selain itu melakukan upaya-upaya untuk perbaikan ekonomi A S
       maupun mengkoordinasikan negara-negara di dunia untuk mengatasi krisis
       ekonomi dalam negeri A S maupun krisis global.

               Wacana Pemerintah Amerika Serikat akan membangun pangkalan
       militernya di Darwin, Australia Utara pada tahun 2012, dan menempatkan 2.500
       marinir mereka di pangkalan tersebut yang berjarak hanya 820 km (500 mil).
       Wacana ini seiring semakin mencuatnya persoalan di Papua, di mana ada
   10   11   12   13   14   15   16   17