Page 14 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 14

14

d. Ketahanan nasional sebagai landasan konsepsional

        Ketahanan Nasional adalah kondisi dinamis suatu bangsa,
berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan
mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi dan
mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan dan gangguan
(TAGH), baik yang datang dari luar maupun dari dalam negeri yang
langsung maupun tidak langsung membahayakan integritas,
identitas, kelangsungan hidup bangsa dan negara serta perjuangan
mengejar tujuan nasional sebagaimana tercantum pada Pembukaan
Undang-Undang Dasar 1945, ialah terbentuknya negara Indonesia
merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.

       Sesuai dengan Konsepsi Tannas, seluruh aspek kehidupan
nasional dirinci dalam 8 (delapan) Gatra yang terdiri dari. 3 (tiga)
Gatra Alamiah berupa geografi, demografi dan sumber kekayaan
alam sebagai "modal dasar” pembangunan dan 5 (lima) Gatra Sosial
(dinamis) berupa idiologi, politik, ekonomi, sosial budaya (sosbud)
dan pertahanan keamanan (Hankam), yang harus dibina dan
dibangun secara nasional, agar tercipta suatu kondisi yang
memungkinkan pembangunan nasional berjalan lancar dan berhasil.
Untuk itu Trigatra perlu dikelola dan dimanfaatkan sebesar-besarnya
bagi kesejahteraan rakyat. Untuk itu diperlukan strategi yang
mengutamakan penciptaan keunggulan kompetitif melalui
penciptaan nilai tambah yang tinggi dalam pengelolaan sumber daya
alam melalui implementasi Iptek yang dilaksanakan dengan
aktualisasi sismennas pemerintah, akademisi dan industri. Melalui
kegiatan ini diharapkan akan dihasilkan produk-produk dalam negeri
berkualitas yang dapat bersaing dengan produk luar (impor), dimana
hal ini akan meningkatkan nilai tambah ekonomi dan keunggulan
kompetitif bagi pihak Industri.
   9   10   11   12   13   14   15   16   17