Page 11 - Perpustakaan Lemhannas RI

konsepsi Indonesia dalam ASEAN maupun program-program
yang ditetapkan oleh ASEAN terhadap ketahanan ekonomi dan
pengaruhnya terhadap pembangunan nasional. Dampak
tersebut antara lain tampak pada langkah yang diambil
pemerintah dalam memajukan pembangunan nasional guna
menyelaraskan dengan konsepsi program-program ASEAN.
Terdapat beberapa langkah kebijakan yang telah diambil
pemerintah terkait dengan aspek ekonomi dalam mendorong
pembangunan nasional, yaitu kebijakan pimpinan dalam hal ini
Presiden dan kementerian terkait yang memiliki tugas langsung
berhubungan dengan ranah ekonomi ASEAN yaitu
Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian dan
Kementerian Perdagangan.

Kebijakan yang diambil oleh Presiden Rl diantaranya kebijakan
tentang rencana pemerintah membentuk Komite Nasional yang
khusus menangani persiapan menghadapi implementasi
Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015 dalam rangka mendukung
pembangunan nasional. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
pada acara Indonesia Young Leaders Forum II 2013 yang
diselenggarakan oleh Himpunan Pengusaha Muda Indonesia
(Hipmi) di Hotel Ritz Carlton, (18 April 2013), mengatakan
bahwa, "Komite Nasional tersebut merupakan wadah bagi
ekonom, pengamat, dan juga unsur pemerintah. Siap atau
tidak, suka atau tidak Indonesia harus sungguh-sungguh dan
akan berhadapan dengan era baru Masyarakat Ekonomi
ASEAN 2015 tersebut. Terlebih lagi kesepakatan untuk
diberlakukan ASEAN Economic Community 2015 dicetuskan di
Bali oleh para anggota ASEAN. Untuk itu Indonesia perlu
mempersiapkan daya saing agar tidak kalah dan tertinggal dan
negara di kawasan Asia Tenggara lainnya. Sumber daya alam
juga harus diubah menjadi sumber daya yang memiliki nilai

39